Oleh sebab itu, akhirnya terjadi peningkatan volume pada es krim melalui udara yang timbul saat proses pengadukan.
Volume ini bertambah dari 25 hingga 90 persen.
Hal ini lah yang membuat es krim lebih lembut dan halus.
Sementara, gelato diaduk dengan kecepatan yang lebih lambat, sehingga hasil campurannya menjadi lebih padat.
Suhu saat penyajian es krim dan gelato pun berbeda.
Es krim paling bagus disajikan pada suhu minus 12 derajat celcius.
Sementara, apabila gelato disajikan pada suhu tersebut, maka teksturnya akan menjadi terlalu keras dan kehilang tekstur elastis.
Gelato lebih pas disajikan dengan suhu 15 derajat lebih panas dibanding eskrim.
Apabila es krim disajikan pada suhu tersebut, maka es krim akan mencair dan teksturnya menjadi seperti sup.
• Unik dan Sempat Jadi Pro Kontra, Kini Ada Es Krim Rasa Indomie
• Disajikan Mewah Berlapis Emas, Es Krim Godiva Dijual Mulai Rp 125 Ribuan
• Lockdown Berakhir, Warga Italia Rayakan dengan Makan Gelato
• Mencoba Gelato Locarasa di Jakarta, Ada Rasa Kemangi hingga Rujak Aceh
• 7 Kedai Gelato Favorit di Surabaya, Traveler Wajib Coba