Sebagian orang mungkin akan mengira bahwa kuliner khas Aceh ini dimasak atau dilayani oleh seorang pramugari.
Namun, bukan itu alasannya, kuliner ini dinamakan ayam pramugari karena terinspirasi dari postur awak kabin pesawat yang tinggi semampai.
Nama ayam pramugari ini pertama kali diberikan oleh para pengunjung yang datang.
Nama unik itu disematkan untuk kuliner ini karena potongan ayam goreng kampungnya yang memiliki ukuran ekstra besar.
Salah satu kedai yang menjajakan ayam pramugari ini adalah Rumah Makan Aditya Jaya di sisi kompleks Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Banda Aceh.
2. Dali Ni Horbo
Kuliner unik selanjutnya berasal dari Medan, Sumatra Utara.
Makanan khas Medan ini bernama dali ni horbo.
Ada yang bilang kuliner ini adalah kembang tahu khas Medan, ada juga yang menyebutnya keju Indonesia.
Dali ni horbo memiliki wangi dan rasa yang khas, gurih dan kenyal.
Makanan khas Batak Toba ini berbahan utama susu kerbau segar.
Proses memasak dali ni horbo adalah dengan mencampurkan susu yang sudah dibekukan dengan bumbu khas Sumatra Utara, salah satunya adalah andaliman.
3. Rujak Cireng
Kuliner unik lainnya berasal dari Kota Bandung, Jawa Barat.
Kuliner itu adalah rujak cireng, cireng yang merupakan camilan khas orang Sunda menjadi favorit masyarakat dari berbagai kalangan.
Baca tanpa iklan