Tidak perlu selotip atau lem.
Semua bagian sudah saling mengunci dengan aman, sehingga menjadi konstruksi yag kuat.
Meskipun fasilitas sederhana, tapi bilik ini dianggap cukup nyaman karena bisa memberi orang ruang privasi saat harus menjalani karantina.
Satu unit bilik Takamura ini dijual seharga 45 ribu yen atau sekitar Rp 6 jutaan.
Ada juga bilik yang lebih besar, tentunya dengan harga lebih mahal.
Bilik ini tidak hanya menyediakan kamar tidur untuk di rumah maupun fasilitas medis, tetapi juga bisa menjadi ruang rapat, ruang ganti, ruang menyusui dan masih banyak lagi.
Target pasar Takamura bukan hanya organisasi pemerintah dan medis, tetapi juga semua warga.
• Objek Wisata Sangeh Bali Sudah Dibuka untuk Tahap Uji Coba
• Jepang Luncurkan Kereta Cepat Baru, Diklaim Tahan Gempa
• Canggihnya Mesin Penjual Otomatis di Jepang, Kini Lebih Praktis dengan Sistem Pengenalan Wajah
• Jelajah Yokai Yashiki, Museum yang Koleksi Beragam Monster dalam Cerita Rakyat Jepang
TribunTravel.com/Rizkytyas