"Kalau dilihat berbagai upacara, simbol, tradisi, itu berdasarkan budaya padi sebenarnya," lanjutnya.
Di subak, lanjut Pitana, dibahas beragam budaya bayi, seperti gotong royong, pelestarian lingkungan, pengetahuan musim, angin, penyakit, pengendalian hama.
Bahkan, katanya, agama Hindu termasuk Tri Hita Karana (falsafah hidup harmonis antara Tuhan, manusia, dan alam) termasuk di subak.
Dikunjungi Obama
Pada 2017, subak Jatiluwih juga pernah dikunjungi mantan Presiden AS, Barrack Obama .
Obama dan rombongan menyusuri jalur trekking Jatiluwih di Kabupaten Tabanan, Bali, selama 1,5 jam.
Tiba sekira pukul 16.00 Wita, Minggu (25/6/2017), Obama berangkat Jatiluwih sekira pukul 17.30.
• 8 Kuliner Khas Bali Paling Banyak Dicari Wisatawan untuk Menu Sarapan
• Syarat dan Dokumen yang Harus Disiapkan untuk Terbang ke Bali dari Berbagai Maskapai
• Syarat dan Dokumen yang Dibutuhkan saat Liburan ke Bali Naik Garuda Indonesia
• Bulan Depan, Pariwisata Bali Akan Dibuka untuk Wisatawan Lokal
• Buka Kembali Mulai Juli 2020, Pariwisata Bali Terbatas untuk Wisatawan Lokal
Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul Subak Jatiluwih, Warisan Budaya Dunia hingga Dikunjungi Obama
Baca tanpa iklan