Pastikan dada ayam terlapisi dengan baik dan tekan-tekan agar tepung roti benar-benar menempel.

Selanjutnya goreng dada ayam di dalam minyak panas.

Pastikan chicken katsu-nya terendam minyak agar hasil penggorengan bagus.

Goreng chicken katsu hingga warnanya coklat keemasan dan matang.

Proses penggorengan chicken katsu akan memakan waktu sekitar 12 menit.

Saat menggoreng, Chef Dena juga mengatakan bahwa kita harus pintar mengontrol dan memainkan api agar chicken katsu matang sempurna dengan warna yang cantik.

“Takutnya nanti di luar warnanya hitam tapi di dalamnya masih mentah. Makanya tadi dipotong tipis lagi dada ayamnya supaya cepat matang. Kita pakai medium heat,” jelas Chef Dena dalam sesi Live Instagram.

Jika kamu tak punya penggorengan yang besar dan bisa merendam chicken katsu, bisa juga menggunakan penggorengan biasa.

Sedikit tips dari Chef Dena, kamu juga bisa menggunakan paha ayam filet sebagai pengganti dada ayam jika menginginkan chicken katsu yang lebih empuk.

Namun tantangannya, katsu akan lebih tebal dan sedikit lama serta rumit proses menggorengnya.

Minyaknya hanya perlu sekitar 50 persen dari tinggi chicken katsu, nanti saat digoreng minyaknya tinggal disiram-siram saja ke atas chicken katsu agar matangnya merata.

Jika sudah matang, angkat dan tiriskan chicken katsu lalu potong-potong sesuai selera.

Untuk pembuatan sausnya, panaskan panci lalu masukkan air dan hondashi. Hondashi adalah kaldu dari ikan khas Jepang.

“Kalau tidak ada di rumah, bisa pakai kaldu ayam juga itu tidak masalah,” ujar Chef Dena.
Selanjutnya, masukkan shoyu dan mirin lalu sedikit gula. Didihkan saus.

Kemudian pecahkan dua butir telur dan kocok lepas di dalam mangkuk. Sisihkan lebih dahulu.
Ayam yang tadi sudah dipotong-potong, dimasukkan ke dalam panci yang berisikan saus tadi.