TRIBUNTRAVEL.COM - Jika kamu sedang berada di pesawat, cobalah untuk melihat ke arah dinding.

Kamu akan menempukan empat stiker berbentuk segitiga dengan warna hitam di atas jendela.

Umumnya, terdapat dua stiker yang terletak di setiap sisi pesawat.

Stiker tersebut mungkin tidak berarti bagi penumpang, namun ternyata banyak berarti bagi pramugari.

Dilansir TribunTravel dari Reader's Digest, jika kamu berdiri di kursi pesawat dan terdapat stiker itu di atas kursimu, cobalah untuk melihat ke luar jendela.

Kamu akan melihat letak stiker tersebut sejajar dengan tepi sayap pesawat, satu untuk bagian depan, dan satu lagi untuk bagian belakang.

• Kursi Tengah untuk Social Distancing di Pesawat, Akankah Efektif untuk Cegah Covid-19?

Ternyata, stiker ini adalah salah satu fitur pesawat tersembunyi yang tak banyak diketahui para penumpang.

Jika pramugari harus mengecek bagian sayap pesawat, maka tanda stiker dengan bentuk segitiga ini menunjukkan sudut pandang terbaik untuk melihat bagian sirip sayap pesawat terbang.

Tanda ini sangat berguna, terutama pada kondisi musim dingin, untuk memastikan sayap pesawat telah bebas dari es dan salju.

Tanda ini juga mungkin berguna bagi para penumpang yang sering mual pada saat penerbangan berlangsung.

Sayap merupakan pusat gravitasi pada kebanyakan pesawat, dan juga menjadi poros saat pesawat harus terbang naik maupun turun.

Jika penumpang duduk di kursi yang sejajar dengan sayap, maka akan mendapat lebih sedikit gerakan.

Penerbangan juga terasa mulus jika kamu duduk sejajar dengan sayap pesawat.

Selain itu, pramugari di sejumlah maskapai seperti Ryanair mungkin akan meminta penumpang untuk pindah ke kursi yang berdekatan dengan stiker tersebut jika masih kosong.

Menurut pilot, membawa penumpang yang duduk dekat pusat gravitasi bisa menghemat bahan bakar pesawat.