Air dangkal dan karang kasar telah mendorong sebagian besar perdagangan ke Port Sudan.
Bangunan karang yang dulunya permata mahkota pelabuhan tidak bisa dipertahankan dan hancur.
Bangunannya yang besar masih ada dan dijaga dengan hati-hati sebagai bagian dari industri pariwisata.
Selain menjadi tujuan wisata, pelabuhan ini masih melayani feri ke pantai Saudi dan menyediakan akses antar benua untuk ribuan peziarah yang menyelesaikan haji setiap tahun.
• Setelah Sudan Selatan, 5 Negara Baru Ini Diperkirakan Akan Lahir di Masa Mendatang
• 5 Pulau Tak Berpenghuni di Dunia dari Sudan hingga Skotlandia, Ada Kisah Unik di Baliknya
• Selain Sudan si Badak Putih Utara, 4 Spesies Hewan Ini Telah Dinyatakan Punah pada Abad 21, Miris!
• Sudan Selatan Negara Termuda, Inilah 7 Negara Lain yang Dapat Sebutan Paling
• Maskapai Ini Lakukan Pendaratan Darurat di Sudan Setelah Penumpang Dapat Ancaman Bom
Ambar Purwaningrum/TribunTravel