Hal ini membuat mi instan dianggap sebagai salah satu penemuan paling sukses di Jepang.
Awal Penemuan
Orang di seluruh dunia perlu berterima kasih kepada Momofuku Ando untuk penemuan mi instan.
Ando menciptakan mi instan setelah Jepang kalah dalam Perang Dunia II.
Saat itu, dia melihat panjangnya antrean warga Jepang yang kedinginan dan kelaparan.
Mereka menunggu untuk mendapatkan semangkuk ramen tradisional yang hangat.
Melihat itu, Ando yang baru saja bangkrut dan ingin memulihkan kondisi keuangannya berpikir untuk membuat versi modern dan cepat dari makanan yang diinginkan warga tersebut.
Di waktu yang sama, pemerintah Jepang sedang mendorong warganya untuk makan lebih banyak dari bahan tepung gandum dari Amerika.
Ingin membantu negara dan warga Jepang, Ando mencoba membuat makanan yang bisa dibuat cepat, mudah, dan berbahan utama tepung gandum.
Selain itu, kriteria yang ditetapkan oleh Ando untuk makanan yang dibuatnya adalah lezat, tidak mudah busuk, siap dalam waktu kurang tiga menit, ekonomis, serta aman dan sehat.
Ando kemudian melakukan serangkaian percobaan selama setahun di sebuah gudang kayu di kebun belakangnya.
Dia kemudian muncul kembali ke publik dengan sebuah produk yang terlihat seperti batu bata persegi panjang. Inilah awal dari mi instan di seluruh dunia.
Mi instan pertama tersebut dibuat dengan mengeringkan mi yang dikukus dan dibumbui dalam minyak panas.
Cara ini dilakukan untuk memperpanjang umur simpan mi.
Cara untuk memakannya hanya perlu diseduh dengan air mendidih selama dua menit.