Penutupan sementara tempat wisata sebelumnya juga sudah dilakukan oleh pengelola Desa Wisata Nglanggeran.
Awalnya penutupan dilakukan untuk penyemprotan disinfektan.
Namun kemudian pengelola memutuskan untuk menutup seluruh kegiatan wisata sejak 23 Maret hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Bagian Pemasaran Pokdarwis Nglanggeran Heru Purwanto mengatakan para pegawai tetap beraktivitas, terutama berjaga di pintu masuk dan loket.
Selain memberikan informasi ke wisatawan, penjagaan dilakukan untuk mencegah tindak kriminal selama penutupan.
"Penjagaan dilakukan selama 24 jam penuh, dengan sistem rolling atau bergantian," jelas Heru.(TRIBUNJOGJA.COM)
• Tahura Bunder Gunungkidul, Hutan Kekinian dengan Suasana Tenang di Jogja
• 7 Kuliner Ekstrem di Jogja, Berani Coba Kelelawar Bacem Khas Gunungkidul?
• Hunting Foto di Bukit Teletubbies Gunungkidul, Musim Hujan Jadi Waktu yang Tepat
• Masih Dibuka, Ini 4 Tempat Wisata Favorit di Gunungkidul untuk Liburan Akhir Pekan
• Jelajah Pantai Nglolang, Surga Tersembunyi di Gunungkidul untuk Liburan Akhir Pekan
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Seluruh Tempat Wisata di Gunungkidul Ditutup, Petugas Berjaga 24 Jam