Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Tidur di Pesawat Kelas Ekonomi Makin Nyaman, Bakal Dilengkapi Hotel Kapsul

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sleeping pod di Air New Zealand.

Apalagi mayoritas penumpangnya melakukan penerbangan jangan jauh.

Murah atau mahal?

Terkait harga yang akan ditawarkan, Air New Zealand masih belum memastikan harga yang akan ditawarkan. Mereka masih melakukan penilaian proposisi komersial dan kelayakan produk.

Mengingat akan ketersediaan sleepnig pod yang terbatas, ada kemungkinan produk baru tersebut akan ramai peminat.

“Kami melihat masa depan pengalaman penerbangan di mana pelanggan kelas Ekonomi penerbangan jarak jauh bisa memesan Economy Skynest sebagai tambahan kursi Ekonomi mereka," kata General Manager Air New Zealand Divisi Pengalaman Pelanggan Nikki Goodman.

Mereka bisa mendapatkan waktu istirahat yang berkualitas sehingga sudah siap saat tiba di tujuan mereka,” tambahnya.

Maskapai penerbangan tersebut dikabarkan akan membulatkan keputusan mereka terhadap Economy Skynest pada 2021.

Hal tersebut akan dilakukan setelah mereka selesai melakukan penilaian kinerja tahun pertama pod dalam penerbangan Auckland – new York yang akan dilaksanakan pada Oktober 2020 mendatang.

Waktu tempuh penerbangan tersebut kemungkinan sekitar 17 jam 40 menit dalam sekali terbang.

Rute penerbangan tersebut merupakan salah satu rute penerbangan terjauh di dunia.

 Sebelumnya, Air New Zealand sempat memperkenalkan cangkir kopi untuk di kabin pesawat yang unik.

Cangkir kopi ini bisa dimakan karena terbuat dari biskuit lezat dan bertujuan mengurangi limbah.

5 Hotel Kapsul Murah di Bandung, Harganya Mulai Rp 100 Ribuan

Tak Perlu Ragu Menginap di Hotel Kapsul, Simak 5 Alasannya

Bobobox Paskal, Hotel Kapsul di Bandung yang Cocok untuk Backpacker

Mencoba Hotel Kapsul Bergaya Kabin First Class di Jepang

Jakpod Hotel, Hotel Kapsul Berkonsep Modern di Pusat Kota Jakarta

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bakal Ada Hotel Kapsul di Kelas Ekonomi Pesawat, Seperti Apa Bentuknya?"