Flu burung adalah penyakit yang disebabkan virus H5N1 setelah virus tersebut berpindah inang dari hewan ternak ke manusia melalui pasar hewan ternak hidup di Hong Kong tahun 1997 silam.
Saat itu, jumlah penduduk yang terinfeksi adalah 18 orang, dan 6 dari mereka meninggal dunia.
Lebih dari 1,5 juta ayam dibunuh di Hong Kong untuk mencegah penyebaran virus.
Gejala meliputi kondisi mirip pneumonia dan kegagalan organ dalam jumlah yang banyak.
Terdapat tiga perebakan wabah di tahun berikutnya, tetapi virus H5N1 sudah tidak muncul lagi di Hong Kong, walaupun masih ada kasus tersebut di belahan dunia lain.
5. Demam Berdarah Dengue (DBD)
Merebaknya kasus DBD di Asia tahun 2019 akibat infeksi virus merupakan satu yang terparah dalam sejarah.
Di Filipina, lebih dari 1000 warga meninggal dan ada lebih dari 400 ribu kasus yang terjadi, hampir 2 kali jumlah kasus dari tahun sebelumnya.
Juga ada kasus serupa di Thailand, dengan jumlah kematian lebih dari 100, dan di Malaysia yang kasusnya mencapai angka tertinggi.
Gejala DBD meliputi demam, berkeringat dingin, muntah-muntah, serta kejang otot.
6. Virus Zika
Zika adalah nama penyakit yang juga disebabkan oleh nyamuk, muncul pertama kali di Brazil tahun 2015 dan menyebar ke lebih dari 50 negara.
Terdapat setidaknya 3 kasus dilaporkan di Hong Kong dari orang-orang yang sebelumnya mengunjungi Amerika Latin dan Karibia, dan 22 kasus di China.
Zika biasanya tidak memerlukan perawatan tertentu, tetapi berbahaya untuk wanita hamil karena berkaitan dengan mikrocefalus: yaitu bayi lahir dengan kepala kecil abnormal dan otak yang berbentuk tidak normal.
Diikuti pula dengan komplikasi saluran syaraf, masalah mata dan telinga, atau keguguran.