Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

7 Fakta Unik Coca-cola, Pernah Pecat Karyawannya karena Minum Pepsi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Coca-Cola

3. The American Coca-cola menghabiskan sebanyak USD 1,5 juta untuk para ilmuwan agar berpendapat obesitas tidak disebabkan oleh minuman ringan dan daripada mengurangi konsumsinya, orang harus berolahraga lebih banyak.

Coca-Cola Frozen Lemon (sociorocketnewsen.com)

Menurut New York Times, Coca-cola mengatakan mereka telah meneliti produk mereka untuk waktu yang sangat lama.

Mereka juga mengatakan mereka telah bekerja pada masalah nutrisi dan kebugaran dengan para ahli di bidang-bidang itu dan penting para peneliti menjaga transparansi mengenai pendanaan dan temuan mereka.

Namun, Coca-cola bukan satu-satunya perusahaan yang mendanai American Society for Nutrition dan Academy of Nutrition and Dietetics.

Pepsi, Hershey's, dan McDonald's juga melakukan itu.

4. Seorang pengemudi truk di Coca-cola Bottling Co. dengan 12 tahun "catatan bersih" diduga dipecat karena meminum Pepsi di waktu kerja.

Produk Pepsi (pepsi.com)

Setelah menyelesaikan pengiriman di sebuah toko di California, karyawan itu membeli sebotol Pepsi dan pergi ke ruang belakang untuk beristirahat.

Dia mengenakan seragam Coca-cola sambil meminumnya ketika seseorang melihat dan memberi tahu perusahaan.

Menurut serikat Teamsters, dia dipecat karena itu merupakan pelanggaran terhadap kebijakan perusahaan untuk "mencegah fitnah terhadap perusahaan dan produk-produknya."

Namun, kisah itu, tidak pernah dikonfirmasi oleh juru bicara perusahaan dengan alasan melanggar hukum California untuk mengungkapkan privasi karyawan.

5. Butuh 9 tahun untuk mencoba semua jenis Coca-cola.

Ilustrasi. (Pinterest)

Menurut Coca-cola India, perusahaan ini memiliki lebih dari 500 merek aktif.

Coca-cola memiliki sejarah panjang dalam akuisisi merek termasuk merek terkenal seperti Minute Maid, Thums Up, Fanta, Sprite, dan Bacardi.

Tidak berhenti di situ.

Pada 1982, Coca-cola membeli Columbia Pictures dengan harga USD 692 juta dan kemudian menjualnya ke Sony dengan harga USD 3 miliar pada 1989.

Halaman
123