Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Kisah di Balik Penamaan Gado-gado Bon Bin, Tempat Makan Favorit Gus Dur hingga Tjahjo Kumolo

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gado gado Bon Bin sejak tahun 1960

Pelanggan yang menyukai Gado-gado Bon Bin lintas generasi.

Sebagai penerus, Hadi mengaku bumbu Gado-gado Bon Bin pernah ditawar hingga puluhan juta.

"Sampai banyak yang mau nawar, bilangnya mau bikin usaha bareng."

"Ya udah katanya bumbunya aja. Kita enggak mau," ungkap Hadi.

Hadi tak ingat berapa nominal yang ditawarkan.

"Yang jelas puluhan juta. Ada orang yang mau beli, kuncinya di situ (bumbu)," sambung dia lagi.

Langganan Gus Dur

Gado-gad Bon Bin langganan sejumlah pejabat, salah satunya KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.

Ketika menyambangi tempatnya, Gus Dur saat itu belum menjabat sebagai Presiden ke-4 Republik Indonesia.

Hadi mengenang, saat itu Gus Dur masih menjabat sebagai Ketua Dewan Kesenian Jakarta (DKJ).

"Pakai sepatu sendal ke sini. Pernah beberapa kali," kenangnya.

Gus Dur juga suka memesan Gado-gado Bon Bin melalui ajudannya.

"Saya tanya ke orang suruhannya,"buat siapa mas?" Buat Gus Dur katanya."

"Baru keluar dari rumah sakit saat itu karena kadar gulanya tinggi udah minta gado-gado," beber Hadi.

Selain Gus Dur, beberapa pejabat suka makan di sana.

Halaman
123