Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Cerita Traveler

Cerita Traveler Kunjungi Pantai yang Alami Fenomena Langka Air Laut Bercahaya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fenomena Pasang Merah (Red Tide) atau bioluminescence yang terjadi di Pantai Labuhan Jukung, Lampung, Rabu (25/12/2019).

Nama Traveler: Aries Pratama

Instagram: @riez_aries

TRIBUNTRAVEL.COM - Pantai menjadi tempat wisata alam yang sering dikunjungi wisatawan untuk menghabiskan waktu liburan.

Beberapa pantai memiliki daya tarik tersendiri, ada yang terdapat batu granit raksasa, terumbu karang indah, dan masih banyak lagi.

Lalu bagaimana jika pantai dengan daya tarik fenomena langka berupa air laut yang bercahaya?

Baru-baru ini, seorang traveler sapaan Aries mengatakan jika ia sempat mengunjungi pantai yang memiliki fenomena langka tersebut.

Melalui sambungan whatsapp pada TribunTravel, Senin (23/12/2019), Aries menuturkan jika ia menemukan fenomena langka tersebut di Pantai Labuhan Jukung.

Fenomena langka air laut bercahaya ini disebut sebagai fenomena Pasang Merah (Red Tide) atau bioluminescence.

"Pertama lihat hari selasa 17 Desember 2019. Lagi ngopi-ngopi di pinggir pantai. Akhirnya kita mutusin untuk mengambil foto keesokan harinya," ucap Aries.

Fenomena langka tersebut terjadi saat malam hari dengan pantulan cahaya yang menawan.

Saat siang hari, air pantai akan berwarna merah atau cokelat.

Namun ketika malam ombak pantai akan memancarkan cahaya biru neon terang yang berkilauan.

"Ombak lautnya berwarna coklat pada siang hari. Kami pikir waktu itu karena musim hujan jadi air sungai meluap menyisakan warna coklat. Karena biasanya seperti itu kalau mulai masuk musim penghujan," lanjutnya.

"Tapi taunya saat malam ombak menggulung dan pecah berwarna biru neon," sambungnya.

Melihat kejadian itu, Aries mengatakan jika ia langsung mencari tahu tentang fenomena langka tersebut.

Halaman
123