Tak hanya itu, sejumlah wanita juga sering menggunakan masker wajah karena malas menggunakan make up.
Jadi masker wajah ini cukup populer di Jepang untuk semua kalangan usia.
• Pertama Kali Liburan ke Jepang? Simak 7 Tempat Wisata di Hokkaido yang Bisa Kamu Kunjungi
4. Lebih dari satu juta orang dikenal sebagai Hikikomori
Hikikomori merupakan suatu fenomena di kalangan remaja yang cenderung membatasi diri dari kehidupan sosial.
Mereka membatasi diri untuk tidak melakukan interaksi dan komunikasi dengan orang lain.
Biasanya orang yang dikenal sebagai Hikikomori lebih senang mengurung diri di dalam kamar dan hanya mengandalkan orang tua untuk merawat mereka.
Ada dua alasan orang di Jepang menjadi Hikikomori, yaitu karena tekanan ekspektasi yang ekstrem dari orang tua dan takut gagal.
• Itinerary Tokyo 3 Hari 2 Malam saat Pertama Kali Liburan ke Jepang
5. Banyak kematian yang disebabkan karena terlalu banyak bekerja
Mayoritas penduduk Jepang senang bekerja berlebihan tanpa mempedulikan waktu.
Keadaan tersebut menjadi penyebab utama meningkatnya jumlah kematian di Jepang karena kelelahan.
Tak hanya itu, ada juga penduduk Jepang yang secara sengaja bunuh diri karena terlalu banyak tekanan dalam pekerjaan.
• Pertama Kali Liburan ke Jepang, Simak Panduan 1 Hari Keliling Osaka
6. Ada kontes menangiskan bayi
Jika semua orang tua berusaha membuat bayi tertawa, berbeda dengan kontes yang satu ini.
Di Jepang memiliki sebuah kontes menarik sekaligus unik bernama Baby Crying Sumo Festival.
Kontes unik ini hanya dilakukan oleh pegulat dengan menggenong bayi dan berlomba untuk membuatnya menangis.