TRIBUNTRAVEL.COM - Maskapai penerbangan Inggris Thomas Cook mengumumkan bahwa perusahaannya gulung tikar.
Dilansir oleh TribunTravel dari CNN, pihak direksi mengungkapkan tidak ada pilihan lain yang bisa ditempuh oleh perusahaan selain melakukan likuidasi.
Telah bertahan selama 178 tahun, perusahaan wisata Thomas Cook ini terpaksa harus berhenti beroperasi, salah satunya adalah maskapai Thomas Cook sendiri.
Beberapa pramugari yang bekerja untuk maskapai penerbangan Thomas Cook pun mengungkapkan salam perpisahan.
Salah satunya adalah Chloe Bain, melalui akun Instagramnya @chloebain_, Chloe memberikan salam perpisahan.
TONTON JUGA :
• Alasan Pramugari Khawatir Saat Penumpang Memesan Kopi di Pesawat
• Mantan Pramugari Ungkap Kebiasaan Buruk Penumpang Pesawat yang Berakibat Fatal
Chloe mengungkapkan mengetahui pengumuman maskapai penerbangan tempatnya bekerja membuatnya sangat sedih, karena hal ini adalah pekerjaan impiannya.
Chloe menceritakan bahwa dalam pekerjaannya tersebut dia bertemu dengan beberapa orang yang luar biasa dan tidak akan pernah dilupakan.
Kemudian Chloe juga mengakui mendapat dukungan yang luar biasa dari kedua orang tuanya atas pekerjaan yang dia lakukan sebagai pramugari di Thomas Cook.
Selain itu, Chloe mengatakan bahwa Thomas Cook adalah perusahaan sekaligus keluarga terbaik untuknya.
"Thomas Cook adalah perusahaan dan maskapai terbaik untuk saya" tulis @chloebain.
Selain itu, Alannah John yang juga bekerja sebagai awak kabin untuk Thomas Cook di bandara London Gatwick selama tiga tahun juga bersedih menerima kabar tersebut.
Dilansir oleh TribunTravel dari Portsmouth, perempuan berusia 21 tahun dari Waterlooville tersebut menerima email yang dikirim ke semua karyawan Thomas Cook.
Alannah menceritakan penerbangan terakhirnya menuju Zakynthos pada hari Minggu sekitar pukul 16.00 waktu setempat.
Usai bertugas, Alannah tidak langsung beristirahat dan tetap terjaga menunggu berita dengan harap-harap cemas.
Baca tanpa iklan