Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

5 Alasan Kenapa Pesawat Terbang di Ketinggian Lebih dari 30 Ribu Kaki

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi liburan ke luar negeri dengan menggunakan pesawat terbang.

TRIBUNTRAVEL.COM - Saat traveling menggunakan pesawat terbang, sering kali sang pilot memberitahukan pesawat berada di jelajah terbang dengan ketinggian sekitar 30 ribu kaki.

Dilansir oleh TribunTravel dari Travel and Leisure, ketinggian jelajah umum untuk sebagian beswar pesawat komersial adalah antara 33 ribu hingga 42 ribu kaki.

Dan biasanya pesawat terbang mengudara dengan jelajah terbang sekitar 35 ribu atau 36 ribu kaki, sebagai bandingannya puncak tertinggi dari Everest adalah 29.029 kaki.

Ketentuan jelajah terbang pesawat di ketinggian antara 33 ribu hingga 42 ribu kaki ini ternyata bukan tanpa alasan, ada beberapa ketentuan yang mengharuskan pesawat terbang di atas ketinggian tersebut.

Penumpang Ini Ditangkap Usai Serang Kru Kabin, Pesawat Lakukan Pendaratan Darurat

Sepasang Penumpang Keluar Bersama dari Toilet Pesawat, Aksinya Terekam Kamera

Simak alasan-alasan kenapa pesawat terbang miliki jelajah terbang di ketinggian antara 33 ribu hingga 42 ribu kaki.

TONTON JUGA


1. Efisiensi bahan bakar

Alasan terbesar kenapa pesawat terbang di jelajah ketinggan tersebut adalah untuk menghemat bahan bakar yang digunakan pesawat.

Ketika udara tipis maka akan menciptakan lebih sedikit hambatan pada pesawat sehingga dengan kecepatan terbang yang sama membutuhkan bahan bakar yang lebih sedikit.

Lapisan udara yang tipis menyebabkan kecilnya tekanan angin, sehingga daya yang keluarkan dengan bahan bakar yang lebih sedikit bisa lebih besar.

Efisiensi bahan bakar tentu sangat bagus untuk maskapai.

Perlu diingat juga bila mesin pesawat membutuhkan oksigen untuk dapat bekerja, melakukan pembakaran dan menghasilkan energi.

Alasan inilah yang tidak memperbolehkan pesawat terbang di ketinggian di atas 42 ribu kaki.\

Ilustrasi lampu di pesawat (gatwickairport.com)

2. Menghindari Lalu Lintas Udara yang Berbahaya

Terbang di atas ketinggian 33 ribu hingga 42 ribu ini akan meminimalisir terjadinya tabrakan dengan burung, drone atau pesawat kecil dan helikopter.

Menurut Your Mileage May Vary arah perjalanan pesawat juga mempengaruhi ketinggian terbang pesawat tersebut.

Halaman
12