Yaitu terdapat gua dengan stalaktit dan stalakmit yang masih alami karena dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat setempat.
• Cobain Pentol Tahu Dhulit, Kuliner Khas Sumenep Ini Punya Rasa Nendang
Keindahan tersebut beserta kebersihan udara membuat daya tarik tersendiri bagi Gili Iyang.
Karena memiliki tingkat udara terbersih, Gili Iyang juga memiliki tingkat kebisingan rendah.
Tingkat kebisingan di Gili Iyang terhitung sekitar 36,5 persen.
Hal ini dikarenakan minimnya kendaraan yang bisa menyebabkan polusi udara di Gili Iyang.
• Pemdes Tanjung Sumenep Fasilitasi Pesisir Kundang Wetan Jadi Pantai Cantik untuk Tarik Wisatawan
Oleh karena itu tak heran jika masyarakat di sekitar Gili Iyang banyak yang berumur panjang.
Menariknya lagi, tingkat udara bersih di Gili Iyang disebut-sebut sebagai alasan awet muda dan berumur panjang.
Jadi, ketika traveler pergi ke Gili Iyang jangan kaget ketika menjumpai masyarakat yang berusia lebih dari seabad.
Hingga kini, Gili Iyang disebut sebagai pulau yang cocok untuk kunjungan wisata kesehatan.
• Liburan ke Sumenep? Mampir Sejenak untuk Menikmati Seafood nan Lezat di Slopeng Beach Resto
Ada beberapa pulau kecil lainnya dan pantai yang bisa dikunjungi di sekitar Gili Iyang.
Gili Iyang bisa dikunjungi oleh traveler lokal maupun mancanegara.
Bagi traveler yang bingung bagaimana cara menikmati liburan di Gili Iyang tidak perlu risau.
Ada sejumlah tour guide yang menawarkan jasa untuk menemani liburan di Pulau Sumenep.
• Traveler Wajib Tahu, Alasan Hanya Ada 4 Warna Paspor di Dunia
• 10 Tempat Wisata Menarik di Pulau Samosir, Coba Kunjungi Desa Tomok
• 7 Tips Menghemat Uang Saat Liburan ke Thailand
• 7 Daftar Masjid di Sekitar Auckland, Selandia Baru untuk Traveler Muslim
• Rekomendasi 7 Tempat Kuliner Tengah Malam di Bandung
(TribunTravel.com/ Nurul Intaniar)