Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Menikmati Pecel Khas Madiun Ditemani Suasana Khas Desa di Yogyakarta di Warung Pecel Yu Gembrot

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menikmati pecel khas Madiun ditemani suasana khas pedesaan di Warung Pecel Yu Gembrot Yogyakarta. Pengunjung dapat menikmati di pendopo dengan alunan tembanh khas Jawa.

Tak butuh merogoh kocek dalam-dalam, menikmati satu porsi pecel Madiun cukup membayar dengan Rp 12.000 saja dan sudah termasuk lauk rempeyek (teri, kacang atau kedelai).

Untuk lauknya, harga berkisar mulai Rp 2.500 hingga Rp 15.000.

"Bagi yang tak suka pecel, disini juga menyediakan menu lain salah satunya Rawon," tandasnya.

Sejarah Nama Yu Gembrot

Mas Fendy menuturkan awal mula menggunakan nama Pecel Yu Gembrot bukan tanpa alasan.

Nama itu bermula pada tahun 1942 di Madiun saat pecel masih dijual dan dijajakan dengan cara digendong.

"Awalnya yang mulai jualan itu buyut saya, digendong dari rumah ke rumah hingga diteruskan oleh ibu saya dan mulai mempopulerkan Yu Gembrot," katanya.

Nama Yu Gembrot diambil dari nama panggilan ibunya yang saat itu dikenal dengan panggilan tersebut.

"Sebenarnya itu nama poyokan dari ibu saya," ujarnya.

Hingga akhirnya pecel ini dijual secara menetap pada tahun 2002 silam dan mampu melebarkan sayap hingga berbagai kota.

Di Yogyakarta sendiri saat ini Pecel Yu Gembrot berada di Jalan Kaliurang KM 9.3 Sinduharjo Ngaglik Sleman DIY.

Jika kesulitan mencari lokasinya manfaatkan aplikasi Google Maps.

Lokasinya terlah tersedia dengan nama Nasi Pecel Yu Gembrot Jogja.

Warung ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 Wib hingga 17.00 Wib dan tutup setiap hari Senin.

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Menikmati Sedapnya Kuliner Pecel Khas Madiun Ditemani Suasana Khas Desa di Yogyakarta