Bukannya mengganti cairan tubuh yang hilang, memilih minuman seperti kopi, teh, dan energy drink untuk buka puasa justru bisa memberikan efek sebaliknya.
3. Tubuh Tidak Nyaman
Pada sebuah penelitian yang dilakukan tahun 2018, konsumsi minuman energi dalam jumlah banyak menyebabkan jantung berdebar, nyeri dada, badan lesu, serta insomnia.
Efek negatif energy drink dapat berlangsung selama tiga jam setelah kamu buka puasa atau meminumnya.
Dampak yang paling terasa adalah sulit tidur, padahal kamu harus tidur cukup sebelum bangun untuk sahur pada keesokan harinya.
4. Tubuh Tidak Mendapat Energi yang Cukup
Kandungan taurin dan L-karnitin pada energy drink memang berperan dalam metabolisme energi, tapi kedua asam amino ini tidak dapat meningkatkan produksinya.
Kandungan gula yang amat tinggi pada minuman energi juga tidak baik bagi kesehatan.
Mengonsumsi minuman ini secara berlebihan dapat meningkatkan risiko obesitas, tekanan darah tinggi, gangguan jantung, hingga diabetes.
Minuman terbaik untuk buka puasa haruslah bermanfaat bagi kesehatan, dan minuman energi bukan salah satunya.
Pilihlah minuman yang lebih menyehatkan seperti air putih atau jus buah tanpa pemanis tambahan.
(TribunTravel.com/ Ayumiftakhul)
Baca tanpa iklan