Sensasi pahit yang ditimbulkan bijih kopinya hanya ada di awal dan hilang dalam sekali teguk.
Kopi Toraja dan mayoritas kopi lainnya yang tumbuh di Sulawesi cenderung punya rasa earthy, seperti rasa tanah atau hutan dengan kandungan asam rendah.
4. Kopi Arabika Java Ijen Raung
Kopi Java Ijen Raung punya ciri khas unik yakni rasa sedikit pedas dengan aroma bunga hutan.
Kopi ini memiliki tingkat asam sedang, tapi cenderung ke asam Jawa daripada citrus.
5. Kopi Liberika Rangsang Meranti, Riau
Berdasarkan situs disperin.riau.go.id, kopi Liberika dari Kepulauan Meranti telah menyabet sertifikasi Indikator Gegrafis (IG), dan dinyatakan sebagai salah satu hasil pertanian terbaik.
Kopi Lioberika Rangsang Meranti ini sangat populer di Malaysia dan Singapura sebagai dua negara tujuan ekspor terbesar.
6. Kopi Arabika Flores Bajawa
Berbeda dengan kebanyakan kopi di Indonesia, kopi Arabika dari kawasan Bajawa, Flores, Nusa Tenggara Timur, punya rasa dominan cokelat dan vanili dengan after taste yang sedikit nutty.
Kekentalan kopi jenis ini cukup pekat, tapi tingkat keasamannya rendah.
Kopi Arabika Flores Bajawa saat ini sudah dieskpor ke Amerika.
7. Kopi Robusta Temanggung
Kopi Robusta Temanggung mempunyai aroma cukup unik, yakni aroma tembakau dengan rasa pahit pekat dan mendominasi.
Namun itulah yang membuat kopi khas Temanggung, Jawa Tengah, ini sangat autentik dan digemari.