Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

6 Pelajaran Berharga yang Bisa Diambil dari Bhutan, Negara Paling Bahagia di Dunia

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bhutan

TRIBUNTRAVEL.COM - Kebahagiaan bukan hanya sekedar tertawa, itulah yang akan kamu temukan jika kamu pergi ke Bhutan.

Kebahagiaan adalah kebutuhan yang sangat serius bagi warga di negara ini.

Begitu serius, sehingga mereka membentuk Komisi Kebahagiaan Nasional (GNH) untuk memastikan segala sesuatu yang dilakukan negara berkontribusi pada kesejahteraan dan kebahagiaan rakyatnya secara keseluruhan.

Target GNH juga diabadikan dalam Konstitusi negara sehingga ketika kamu bertanya kepada orang Bhutan, "apakah mereka benar-benar bahagia?" sebagian besar akan mengatakan "ya."

Dirangkum TribunTravel dari laman AsiaOne.com, Minggu (24/3/20190, berikut beberapa pelajaran menarik tentang kebahagiaan yang bisa ditemukan di Bhutan jika kamu tinggal di sanan.

1. Uang bukan segalanya

Menjadi negara kaya bukan misi utama Bhutan.

Pada tahun 70-an, Raja Keempat Bhutan, Yang Mulia Jigme Singye Wangchuck mengatakan bahwa "Kebahagiaan Nasional lebih penting daripada Produk Domestik".

Dengan itu, orang Bhutan mulai mengejar tujuan nasional ini.

Bhutan berhati-hati dalam langkah-langkah yang mereka ambil untuk pembangunan.

Keputusan dan kebijakan harus mematuhi pedoman GNH tentang pelestarian budaya, perlindungan lingkungan, tata kelola yang baik, dan pembangunan sosial-ekonomi yang berkelanjutan.

Penelitan Terbaru: Aplikasi Ponsel Kini Bisa Membantu Menaklukkan Phobia Ketinggian

Gletser Everest Mencair Akibat Global Warming, Ratusan Jasad Pendaki yang Terkubur Bermunculan

10 Desain Produk Ini Membuat Orang Tertarik Memebeli Karena Kemasannya Unik dan Lucu

2. Sukses bukan diukur dari bisnis yang menguntungkan

.asiaone.com

Di Bhutan, ada banyak usaha kecil yang didirikan untuk memberdayakan atau membantu orang yang terpinggirkan.

Perusahaan-perusahaan ini berkontribusi pada banyak bidang, dari pengelolaan limbah, hingga pembangunan pedesaan, dan untuk memberdayakan perempuan.

Inisiatif-inisiatif ini menunjukkan bahwa orang-orang Bhutan tidak bermaksud mencari untung, tetapi untuk membantu sesama warga negara mereka.

Halaman
12