Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Rekomendasi Wisata

Menengok Lebih Dekat Devils Pool, Wisata Paling Berbahaya di Australia yang Pernah Menelan 17 Nyawa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Devils Pool

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Ambar Purwaningrum

TRIBUNTRAVEL.COM - Australia dikenal akan keunikan hewan endemik seperti koala dan kangguru.

Selain hewannya yang unik, Australia juga dikenal akan keindahan alamnya yang menakjubkan.

Dari sekian banyak wisata di Australia, ada satu yang cukup berbahaya untuk dikunjungi.

Namanya Devil's Pool.

(Trooprock Aussies)

Lakukan Perjalanan dari Australia ke Skotlandia, Wanita Ini Terkejut Temukan Ular di Sepatunya

Banyak pelancong yang mencoba berenang di Devils Pool harus kehilangan nyawanya.

Ada yang mengatakan jika daerah kolam ini dikutuk.

TONTON JUGA

Muncul Asap dari Kabin Pesawat Jetstar Rute Bali-Australia Beberapa Sesaat Setelah Lepas Landas

Legenda mengatakan ada hantu seorang wanita muda yang masih berduka mencari kekasihnya di dalam air.

Banyak pengunjung mengklaim jika hantu wanita itu masih menghantui perairan, dan inilah alasan mengapa begitu banyak anak muda yang tewas.

Lainnya berpendapat bahwa banyaknya kasus kematian di kolam ini karena faktor alami seperti batu licin dan air yang mengalir cepat.

Apa pun keyakinan kamu, Kolam Iblis adalah satu wilayah paling terkutuk di planet ini, penuh dengan misteri gelap dan tragedi mengerikan.

Lokasinya

(Youtube)

5 Destinasi Wisata Terbaik di Australia Barat yang Bisa Dikunjungi Saat Musim Gugur

Devil Pool terletak 58 kilometer selatan Cairns di Queensland Utara, Australia, di sebuah kota kecil bernama Babinda.

Kolam ini adalah tempat yang sangat populer untuk hiking dan backpacking dalam perjalanan mereka ke Cairns.

Kolam alami di hutan hujan Queensland ini telah menewaskan sedikitnya 17 jiwa, dan merupakan lokasi yang sangat berbahaya bahkan bagi perenang terbaik sekalipun.

Air mengalir sangat cepat, yang dapat menyebabkan orang-orang terperangkap di antara kayu dan batu.

Juga hampir tidak mungkin untuk tetap mengapung, karena airnya sangat beroksigen.

Dan jika nama Kolam Iblis tidak cukup menakutkan, beberapa penduduk setempat telah menjuluki daerah ini sebagai “mesin cuci” karena air mengalir “berputar-putar” seperti mesin cuci.

Banyak yang Tewas Tenggelam

Toko Online di Australia Ini Jual Lilin Terapi Aroma Mie Goreng, Berminat?

Sejak 1959, 17 orang tenggelam di kolam renang dan bahkan lebih banyak yang kehilangan nyawa di sana, menurut artikel surat kabar lama.

Berikut beberapa rincian kasus tenggelamnya korban di Devil Pool.

Sepasang suami-istri muda terperangkap di Devil Pool ketika badai menerjang, dan tiba-tiba banjir bandang menyapu mereka.

Sementara si wanita mampu bertahan hidup, pasangannya tidak seberuntung itu, dan tenggelam di air.

Pada 1979, seorang pria 24 tahun bernama Peter McGann mengunjungi lokasi ketika dia terpeleset dan jatuh saat dia melompat dari satu batu ke batu lainnya, mencoba untuk menghindari celah.

Penyelam berpengalaman akhirnya menemukannya hampir enam minggu kemudian.

Korban lain yang kehilangan nyawa di air adalah turis dari Adelaide pada 2004, dan seorang pengusaha yang mengunjungi daerah itu dari Sydney pada 2006.

Kematian terbaru di kolam terjadi pada seorang pelaut angkatan laut Tasmania pada 2008.

Pria berusia 23 tahun, bernama James Bennett , bersama dengan tiga temannya memutuskan untuk mengunjungi Devil Pool pada akhir November.

Mereka telah berjalan melewati pagar pengaman dan memasuki air berputar yang juga dikenal sebagai "mesin cuci."

Bennett sedang berenang ketika tiba-tiba ditarik ke belakang, seolah-olah dia ditarik oleh tangan yang tak terlihat.

Dia berusaha meraih sebuah cabang, tetapi patah menjadi dua dan dia mulai berjuang di air.

Kepalanya tertunduk, dan satu-satunya yang bisa dilihat teman-temannya adalah ujung jari-jarinya yang mencoba meraih bantuan.

Sementara teman-temannya berusaha membantunya, dia akhirnya benar-benar menghilang di bawah air.

Jenazahnya ditemukan tiga hari kemudian.

Tak perlu dikatakan, penyelam memiliki pekerjaan yang sangat sulit mencari korban yang tenggelam, karena mereka bisa dengan mudah terjebak di bawah bebatuan, terutama karena sebagian besar mayat telah ditemukan di bawah batu dan kayu.

Beberapa mayat bahkan ditemukan terus berputar di dalam air.

16 dari 17 orang yang meninggal di sana adalah laki-laki.

Legenda

(myminiben.com)

Mengenal Eyre Highway, Jalan Lurus Terpanjang di Australia dengan Pemandangan Indah

Legenda Kolam Iblis telah ada selama bertahun-tahun.

Orang-orang Aborigin setempat menceritakan legenda tentang gadis Yidinji yang cantik bernama Oolana.

Dia menikah dengan tetua yang sangat dihormati dari sukunya bernama Waroonoo.

Namun, tidak lama setelah mereka menikah, sebuah suku baru pindah ke daerah itu dan Oolana dengan cepat jatuh cinta dengan seorang pria bernama Dyga.

Setelah mereka menjalin hubungan, pasangan ini melarikan diri dari suku mereka menuju lembah, tetapi para tetua berhasil menangkap mereka.

Oolana berhasil melarikan diri dari para penculiknya dan melompat ke perairan Boulder Babinda.

Setelah memanggil kekasihnya, Dyga melompat ke air, tetapi tubuhnya menghilang di dalam air.

Mengetahui kekasihnya yang hilang, Oolana langsung histeris.

Tangisnya yang sedih dikatakan telah mengubah air yang tenang menjadi banjir deras yang membuat tanah bergoyang.

Bongkahan besar berjatuhan di sekitar anak sungai, dan Oolana dikatakan menghilang di tengah-tengah bongkahan itu.

Angker

Usai Dilanda Banjir Hebat, Warga Australia Temukan Buaya Liar, Pemerintah Berikan Peringatan Waspada

Devil's Pool telah dinobatkan sebagai satu lokasi paling angker di Australia .

Banyak orang mengaku mendengar seorang wanita berteriak di tengah malam.

Beberapa pengunjung juga menangkap penampakan wajah yang muncul di bawah air.

Mereka percaya itu hantu Oolana.

Bahkan, orang-orang mengaku masih mendengar teriakan Oolana dan panggilan untuk Dyga.

Dalam beberapa kasus yang tenggelam, dikatakan bahwa para korban ditarik dan ditahan di bawah air oleh tangan misterius.

Papan Peringatan

Ular di Australia Banyak yang Tersangkut Kaleng Minuman.Kok Bisa?

Sejak kematian James Bennett pada 2008, tidak ada lagi penenggelaman yang dilaporkan di Devil's Pool.

Satu alasannya adalah karena lokasi itu dinyatakan sebagai zona larangan.

Bahkan, ada tanda di depan Kolam Iblis yang dipasang oleh otoritas di Dewan Regional Cairns, memberikan peringatan langsung kepada pengunjung.

Bunyinya:

Anak sungai ini telah memakan banyak korban.

Batuan basah sangat licin

Hati-hati terhadap tingkat air yang naik dengan cepat

Jangan berenang di sungai utama di hilir jalur 
ini

Untuk keamanan tetap berjalan di jalur yang disediakan

Sayangnya, orang-orang masih mempertaruhkan hidup mereka dengan berenang di lokasi yang sama di mana begitu banyak orang lain sebelum mereka telah menemukan nasib tragis mereka.

Tidak dapat disangkal bahwa lokasi ini memiliki sejarah yang sangat gelap, dimulai dengan legenda tragis tentang dua kekasih muda yang kehilangan nyawa mereka di sana.

Ditambah dengan jumlah orang yang tewas secara tragis tenggelam.

Apakah peristiwa tragis ini disebabkan oleh hantu seorang wanita muda yang mencari kekasihnya, atau oleh bahaya alami dari kolam renang?

Kita mungkin tidak pernah tahu jawabannya, tetapi satu hal yang pasti: Kolam Iblis adalah lokasi yang sangat terkutuk, dan pengunjung harus berhati-hati.

5 Rekomendasi Hotel Murah Dekat di Jepara, Tarif Mulai Dari Rp 90 Ribuan

Java Mifi Jalin Kerjasama dengan AirAsia, Dukung Outbound Travel bagi Kalangan Milenial

Jadi Incaran Wisatawan, Intip Spot Instagramable di Ulun Danu Beratan

Bakso Babi Goreng Bunga Jadi Kuliner Favorit di Bali

Kota Matsuyama Jepang Siapkan Lokasi Wisata Muslim untuk Gaet Turis Indonesia