Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Imlek 2019

6 Jajanan yang Wajib Dicicipi Setelah Saksikan Lampion Imlek di Pasar Gedhe Solo

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Cabuk rambak

TRIBUNTRAVEL.COM - Ribuan lampion menyambut Tahun Baru Imlek mulai menyala di kawasan Pasar Gedhe, Solo, Jawa Tengah.

Lampion Imlek tersebut rencananya akan menyala hingga 28 Februari mendatang.

Bagi traveler yang berencana menyaksikan lampion di Solo, sempatkan juga untuk mencicipi jajanan khas Solo.

Berikut enam jajanan khas Solo yang bisa ditemukan di Pasar Gedhe.

1. Lenjongan

Ini namanya Lenjongan, terdiri dari beberapa macam jajanan, yakni tiwul, ketan ireng, ketan putih, gethuk, sawut, cenil, dan klepon. (TRIBUNSOLO.COM/BAYU ARDI ISNANTO)

Lenjongan merupakan jajanan pasar khas Solo yang mayoritas terbuat dari singkong.

Mulai dari getuk, tiwul, cenil, klepon, ketan hitam, jagung, dan sebagainya.

Jajanan tersebut kemudian ditaburi parutan kelapa dan gula jawa,

2. Es dawet telasih

Es dawet telasih terdiri atas bubur ketan hitam, bubur sumsum, tape ketan, biji telasih, dan cendol. (Tribun Travel/Sinta Agustina)

Es dawet telasih sangat terkenal di kalangan wisatawan yang berkunjung ke Pasar Gedhe.

Berisi bubur ketan hitam, bubur sumsum, tape ketan, biji telasih, dan cendol.

Es dawet telasih tidak menggunakan gula aren, sehingga kuahnya berwarna putih, tak seperti dawet pada umumnya.

3. Es gempol pleret

Gempol pleret (TRIBUNSOLO.COM/ BAYU ARDI ISNANTO)

Es gempol pleret berisi gempol yang terbuat dari gempol dan pleret yang terbuat dari tepung beras.

Gempol berbentuk bulat dengan rasa gurih, sedangkan pleret memiliki bentuk pipih memanjang dengan rasa manis.

Halaman
12