Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Selain Tembok Besar China, Kenali 5 Tembok Bersejarah Lainnya di Dunia, Ada di Peru hingga Turki

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aurelian Walls di Kota Roma, Italia

Awalnya, tembok ini merupakan struktur alami yang terbuat dari bukit pasir yang membatu.

Namun dinding laut yang terletak 50 kilometer utara Beirut ini diperkuat oleh Fenisia pada abad ke-1 SM hingga panjangnya mencapai 225 meter dan tebal 1,5 meter.

Dindingnya digunakan untuk melindungi kota kuno Batroun dari gelombang pasang air laut.

Batroun adalah salah satu kota tertua di dunia, dengan sejarah pemukiman manusia yang tercatat sejak 5.000 tahun lalu.

Batroun juga merupakan pelabuhan perdagangan penting bagi Fenisia.

Meskipun sebagian Phoenician Marine Wall telah runtuh, sebagian besar masih ada sampai sekarang.

4. Tembok Konstantinopel (Wall of Constantinople) - Turki

Dulu ketika Istanbul masih disebut Konstantinopel, Kaisar Konstantin Agung menandai pendiriannya sebagai ibu kota baru Kekaisaran Romawi dengan cara membangun tembok pertahanan untuk melindungi kota.

Tembok Konstantinopel terus diperpanjang selama berabad-abad, khususnya selama pemerintahan Theodosius II.

Tembok-tembok melindungi kota dengan baik selama periode Ottoman yang bergejolak.

Namun, pada abad ke-19 kota Istanbul telah melampaui batas-batas abad pertengahan dan banyak bagian dari dinding ini yang dibongkar.

Sebuah proyek untuk mengembalikan bagian yang tersisa dimulai pada 1980an, contoh yang paling mencolok adalah bagian di Gerbang Selymbria.

5. Tembok Sacsayhuaman - Peru

Tembok yang luar biasa ini terletak di dekat Cusco, Peru.

Tembok Sacsayhuaman dibangun oleh suku Inca tanpa menggunakan mortar atau perekat.

Halaman
123