TRIBUNTRAVEL.COM - McDonalds adalah restoran cepat saji yang mempunyai gerai hampir di seluruh negara di dunia.
Restoran cepat saji yang punya menu andalan burger ini tak hanya menyajikan makanan lezat tapi juga restoran yang nyaman bagi pengunjung.
Hampir setiap restoran McDonalds buka 24 jam.
Tak heran jika pelanggan betah berlama-lama di restoran McDonalds.
Namun, ada pemandangan yang berbeda jika kamu masuk ke dalam restoran McDonalds di Hong Kong.
McDonalds Hong Kong mendapat julukan 'McRefugees' atau 'McSleepers' karena tunawisma dan orang-orang kesepian memilih menghabiskan malam di restoran McDonalds 24 jam.
Karena dibiarkan, akhirnya jumlah mereka semakin banyak dan semakin mengkhawatirkan.
Dilansir dari laman Odditycentral.com, Kamis (13/9/2018), Hong Kong terkenal dengan perkampungan kumuh dan rumah susun dengan kamar sempit yang tidak manusiawi.
Sepetak lahan sempit di Hong Kong biaya sewanya sangat mahal.
Tak heran jika banyak warga, terutama dengan penghasilan pas-pasan dipaksa untuk tidur di jalan, stasiun hingga restoran 24 jam.
Mereka mungkin lebih nyaman berada di luar rumah daripada harus tidur di dalam kamar sempit dengan fasilitas kurang baik.
Sementara jika tidur di restoran seperti McDonalds, mereka berada di ruangan AC, toilet bersih dan tempat yang luas.
Ada sekitar 256 McDonalds yang menjadi McRefugees di Hong Kong pada tahun 2015.
Namun, jumlah itu terus bertambah dalam tiga tahun terakhir.
Berdasarkan data yang dirilis awal tahun ini, jumlah McRefugees meningkat sekitar 50 persen.
Baca tanpa iklan