2. Lucy Ann Johnson
Lucy Ann Johnson hilang pada 1961, meninggalkan putrinya yang berusia tujuh tahun, Linda Evans.
Awalnya, polisi menganggapnya sebagai korban pembunuhan dan bahkan menggali halaman belakang untuk menemukan mayat.
Kasus itu berubah dingin sampai 52 tahun kemudian.
Evans yang jauh lebih tua memasang iklan di koran untuk ibunya yang hilang dan seseorang menjawab, mengatakan itu adalah ibunya.
Ternyata orang yang menjawab iklan itu adalah saudara tiri Evans.
Rupanya, suami Johnson telah kasar dan memiliki banyak masalah.
Dia mencoba untuk pergi dan mengambil anak-anaknya, tetapi sang suami tidak membiarkannya, jadi dia pergi dan memulai kehidupan baru.
3. Petra Pazsitka
Pada 1984, seorang mahasiswa ilmu komputer bernama Petra Pazsitka dilaporkan hilang setelah tidak muncul di pesta ulang tahun saudara laki-lakinya.
Perburuan besar-besaran dilakukan tetapi tidak ada mayat yang ditemukan dan kasusnya dianggap sebagai pembunuhan.
Ketika seorang pemerk*sa dan pembunuh yang dikenal mengaku membunuh, dia dinyatakan meninggal pada 1989.
Kenyataannya gadis itu tak benar-benar meninggal.
Tiga puluh satu tahun kemudian, dia ditemukan di Dusseldorf dengan nama baru.
Dia tidak akan memberikan alasan mengapa dia pergi, dan dia tidak ingin berbicara dengan keluarga yang dia tinggalkan.
4. Judith Bello
Pada usia 28, Judith Bello, seorang istri dan ibu dua anak, hilang dengan mobil yang ditinggalkan di Stanwood, Washington.
Polisi menganggapnya sebagai kasus pembunuhan.