Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Selain Mengganti Air Rebusan, Ini 4 Tips Memasak Mi Instan Supaya Lebih Sehat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

memasak mi instan

TRIBUNTRAVEL.COM - Berbagai penelitian terhadap mi instan membuktikan makanan ini tidak baik jika dikonsumsi terlalu sering.

Masuk dalam kategori makanan cepat saji, bahan pengawet pada mi instan tidak baik untuk kesehatan.

Jika terlalu sering dikonsumsi, bisa menyebabkan diabetes, obesitas, hipertensi, penyakit usus, lambung hingga kanker.

Namun, rasanya yang enak dan cara memasaknya yang praktis membuat mi instan menjadi makanan yang disukai banyak orang.

Hampir mustahirl rasanya menemukan orang yang tidak suka makan mi instan.

Pasalnya, mi instan cocok menjadi bekal saat naik gunung atau menjadi alternatif saat kantong sedang tipis.

Nah, buat kalian yang suka banget makan mi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memasaknya.

Setidaknya, jika dimasak dengan cara yang benar bisa mengurangi risiko penyakit yang ditimbulkan.

Meskipun sudah dimasak dengan benar, bukan berarti boleh mengonsumsi mi instan terlalu sering, ya.

Dirangkum dari laman boldsky.com, berikut tips memasak mi instan yang benar dan lebih sehat.

1. Masukkan saat air benar-benar sudah mendidih

memasak mi instan (wikihow)

Air yang sudah mendidih akan mematikan bakteri dan melunturkan zat kimia pada mi instan.

Jadi, pastikan air yang kamu pakai memasak benar-benar matang.

2. Membuang air rebusan pertama

Memasak mi instan (shutterstock.com)

Setelah mi dimasukkan ke air mendidih, biasanya air akan berubah menjadi lebih keruh.

Halaman
12
Tags: