Akses berita terupdate se-indonesia lewat aplikasi TRIBUNnews

Berita Menarik

Korban Radiasi Nuklir Akut Ini Berhasil Bertahan Selama 83 Hari Berkat Mukjizat, Begini Kisahnya

Penulis: Rizky Tyas Febriani
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kawasan JCO (dulunya Konvensi Bahan Bakar Nuklir Jepang) di Tokai, Prefektur Ibaraki. Inzet: Hisashi Ouchi adalah satu di antara korban jiwa dari kecelakaan nuklir Tokaimura, yang sepanjang sejarah menjadi kecelakaan nuklir terburuk di Jepang.

Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizky Tyas

TRIBUNTRAVEL.COM - Jika belum benar-benar mengalami atau mendengar ceritanya, sebagian orang mungkin tak akan percaya mukjizat.

Kalau ada yang masih belum percaya dengan kebenaran mukjizat, bisa saksikan kisah Hisashi Ouchi.

Dilansir Tribun Travel dari laman Unbelieveable Fact, Hisashi Ouchi adalah seorang teknisi yang bekerja untuk JCO (dulunya Konvensi Bahan Bakar Nuklir Jepang) di Tokai, Prefektur Ibaraki.

Dia adalah satu di antara korban jiwa dari kecelakaan nuklir Tokaimura, yang sepanjang sejarah menjadi kecelakaan nuklir terburuk di Jepang.

Kecelakaan itu terjadi pada 30 September 1999, ketika Hisashi Ouchi (35) dan dua rekannya sedang memindahkan tujuh ember uranil nitrat ke tangki pengendapan.

Setelah ia hampir mencapai tangki, tiba-tiba terjadi reaksi berantai yang tidak terkontrol dan memuntahkan partikel radiasi.

Jumlah energi yang mengenai Ouchi setara dengan hiposenter bom atom Hiroshima.

Ouchi adalah orang terdekat dengan tangki, sedangkan dua rekannya berjarak sekitar empat meter.

Kecelakaan nuklir ini menjadi bencana nuklir terburuk setelah yang terjadi di Fukushima dan Daiichi.

Hal ini mengangkat rasa keprihatinan atas kurangnya pelatihan yang tepat dan langkah-langkah kemanan di pembangkit nuklir pada waktu itu.

Dalam tragedi tersebut, Ouchi terkena radiasi sebesar 17 Sievert (satuan efek biologis akibat radiasi), padahal 8 Sievert saja sudah sangat fatal.

Masing-masing dua rekan yang saat itu bersamanya, Shinohara terkena 10 Sv dan Yokokawa 3 Sv.

Ouchi mengalami nyeri di sekujur tubuh serta mual dan kesulitan bernapas.

Ia juga kehilangan kesadaran di ruang dekontaminasi setelah muntah.

Halaman
12