TRIBUNTRAVEL.COM - Mau pesan tiket kereta api tapi e-KTP hilang? Tenang saja.
Banyak orang masih bingung bagaimana membeli tiket kereta api ketika e-KTP yang menjadi syarat utama hilang atau belum tersedia.
Padahal, ada beberapa alternatif cara pesan tiket yang sudah disediakan oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk mempermudah penumpangnya.
Kehilangan e-KTP memang bisa membuat panik, apalagi jika jadwal keberangkatan sudah dekat.
Baca juga: Apakah Tiket Kereta Api Boleh di Screenshot? Ini Penjelasan Resmi KAI Terbaru 2025
Terutama di masa liburan, ketika antrian pembelian tiket lebih padat dan waktu keberangkatan semakin mepet.

Namun tenang dan tidak perlu panik, karena ada solusi praktis yang bisa kamu lakukan agar perjalanan tetap lancar.
Selain e-KTP, ternyata ada dokumen pengganti yang bisa digunakan untuk verifikasi identitas.
Dokumen ini diakui secara resmi oleh PT KAI sehingga penumpang tetap bisa memesan tiket dan naik kereta tanpa kendala.
Baca juga: Cara Bayar Tiket Kereta Api di Indomaret, Lengkap dengan Langkah-Langkahnya
Bahkan, dengan mengikuti prosedur yang benar, kamu tidak perlu khawatir tiket dibatalkan atau keberangkatan terganggu.
Penting bagi calon penumpang untuk mengetahui aturan terbaru ini agar tidak kebingungan saat di stasiun.
Disampaikan secara langsung oleh KAI, mulai 26 Oktober 2021 lalu, pemesanan tiket kereta api wajib menggunakan NIK (Nomor Induk Kependudukan) bagi WNI.
NIK adalah nomor indentitas penduduk yang bersifat unik atau khas, tunggal, dan melekat pada seseorang yang terdaftar sebagai penduduk Indonesia.
Baca juga: 9 Tips Agar Tidak Kehabisan Tiket Kereta Api untuk Mudik Lebaran 2025

NIK berlaku seumur hidup dan selamanya - yang diberikan oleh pemerintah dan diterbitkan oleh instansi pelaksana kepada setiap penduduk, setelah dilakukan pencatatan biodata.
NIK tersebut, selain tercantum pada Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP), juga tercantum dalam Kartu Keluarga (KK).
Tapi kalau misalnya e-KTP hilang kamu tetap bisa memesan tiket kereta api dengan membawa bukti identitas lainnya yang mengandung foto, seperti:
- Paspor
- Surat Ijin Mengemudi (SIM)
- Kartu Pelajar/Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)
- Kartu Pegawai
- Buku Nikah
Apabila di stasiun asalmu masih menggunakan boarding manual, makan identitas tadi bisa langsung ditunjukkan ke petugas boarding saat pemeriksaan tiket.
Sementara, jika stasiunnya sudah memiliki fasilitas face recognitiion boarding gate, penumpang dapat langsung memindai wajah dan masuk ke dalam kereta api - apabila telah mendaftar face recognition sebelumnya.
Baca juga: Cara Memesan Tiket Kereta Api via KAI Access, Traveloka, dan Agoda
Cara Pesan Tiket Kereta Api via Access by KAI, Traveloka, dan Agoda
1. Beli tiket kereta lewat Access by KAI
- Pastikan telah memiliki aplikasi KAI Access di ponsel.
- Jika belum silakan mengunduh dan membuat akun terlebih dahulu. Masuk dengan akun KAI Access.
- Lakukan pemesanan tiket kereta api antar-kota maupun kereta api lokal dengan cara memilih stasiun asal dan tujuan, tanggal keberangkatan, dan jumlah penumpang pada kolom yang tersedia.
- Kemudian klik "Cari". Akan ditampilkan daftar kereta yang tersedia di tanggal tersebut.
- Silakan pilih kereta sesuai dengan jam dan harga yang kamu inginkan, lalu langsung lakukan pemesanan.
- Isi data diri berupa data pemesan dan data penumpang.
- Kamu juga dapat memilih kursi, selama masih tersedia, dengan cara klik "Pilih Kursi", lalu klik "Simpan".
- Cek ulang dan pastikan nama hingga waktu keberangkatan sudah sesuai.
- Klik "Bayar Sekarang", lalu pilih metode pembayaran dan lakukan pembayaran segera.
- Setelah melakukan pembayaran, kamu akan diberikan kode booking yang nantinya digunakan untuk mencetak tiket di stasiun keberangkatan.
2. Beli tiket kereta melalui Traveloka
- Buka website atau aplikasi Traveloka.
- Di halaman berkamu, pilih menu “Tiket Kereta Api”.
- Cari tiket dengan mengisi kolom stasiun keberangkatan dan stasiun tujuan.
- Pilih tanggal keberangkatan dan jumlah penumpang, lalu klik “Cari”.
- Akan muncul laman hasil pencarian yang berisi detail seperti nama kereta, jadwal, harga tiket, dan lain-lain.
- Pilih dan klik jadwal kereta yang kamu inginkan.
- Isi data penumpang, klik “Lanjutkan”. Pilih nomor kursi dan jenis asuransi sesuai kebutuhan, klik “Lanjutkan”.
- Pada halaman detail perjalanan, cek kembali jadwal keberangkatan kamu dan total tagihannya.
- Jika benar, klik “Lanjut”.
- Di halaman pembayaran, pilih metode pembayaran sesuai kebutuhan.
- Setelah pembayaran berhasil, e-tiket akan dikirimkan ke alamat email kamu.
3. Beli tiket kereta melalui Agoda
- Sebelum memulai, buatlah akun kamu di situs web atau aplikasi IRCTC. Pengguna baru harus memberikan detail penting termasuk ID email dan nomor ponsel yang valid untuk verifikasi akun.
- Setelah masuk, fitur ‘Rencanakan Perjalanan Saya’ adalah titik awal kamu.
- Masukkan stasiun keberangkatan dan stasiun tujuan kamu beserta tanggal perjalanan. Sistem kemudian akan menampilkan semua kereta yang tersedia pada rute tersebut.
- Pertimbangkan untuk menggunakan filter waktu, kelas perjalanan, dan jenis kereta untuk mempersempit pilihan kamu.
- Setelah meninjau pilihan, pilihlah kereta yang sesuai dengan jadwal dan kelas yang kamu inginkan.
- Sekarang kamu harus memasukkan detail setiap penumpang, termasuk usia, jenis kelamin, dan preferensi tempat tidur. Konsesi tertentu tersedia bagi warga senior dan kelompok lain yang memenuhi syarat, jadi pastikan kamu mengisi rinciannya dengan akurat.
- Meskipun tidak selalu memungkinkan untuk memilih kursi atau tempat tidur tertentu, kamu dapat menunjukkan preferensi kamu untuk tempat tidur bawah atau atas, kursi dekat jendela, atau kursi yang berdekatan jika kamu bepergian dalam kelompok.
- kamu akan diarahkan ke gateway pembayaran di mana kamu dapat memilih berbagai metode pembayaran termasuk kartu kredit/debit, net banking, UPI, dan dompet.
- Setelah pembayaran berhasil, tiket kamu akan dikonfirmasi, dan kamu akan menerima SMS dan email berisi detail tiket kamu, termasuk nomor PNR.
- Setelah melakukan pemesanan, disarankan untuk mengunduh dan mencetak tiket elektronik kamu atau menyimpannya di perangkat seluler kamu.
- Tiket elektronik ini, bersama dengan bukti identitas diri yang masih berlaku, harus ditunjukkan selama perjalanan kamu.
TribunTravel/nurulintaniar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.