TRIBUNTRAVEL.COM - Museum Nasional Indonesia atau dikenal dengan sebutan Museum Gajah dapat dikunjungi saat liburan di Jakarta.
Museum Nasional Indonesia merupakan arkeologi, etnografi, dan sejarah utama di Jakarta.
Museum ini menyimpan kekayaan budaya dan peradaban Nusantara, dari zaman prasejarah hingga era modern.
Berikut informasi daya tarik, lokasi, harga tiket masuk, dan jam buka Museum Nasional Indonesia.
Baca juga: Promo Tiket Pesawat Murah Jakarta–Lombok: Citilink hingga Garuda Indonesia Mulai Rp 900 Ribuan
Daya Tarik Museum Nasional Indonesia
Museum Nasional Indonesia terbagi menjadi beberapa bagian yang berisi banyak koleksi.
Berikut beberapa daya tarik Museum Indonesia:
1. Gedung Gajah (Old Wing)
Gedung Gajah merupakan bangunan utama yang ada di Museum Nasional Indonesia.
Gedung ini menjadi ikon bangunan era kolonial yang berisi patung gajah pemberian Raja Thailand Chulalongkorn (Rama V).
Di dalamnya terdapat prasasti, arca Hindu-Buddha dari zaman klasik, batu peninggalan sejarah Nusantara, dan koleksi keramik Asia.
Baca juga: Wisata Kuliner Jakarta Selatan Bareng Pasangan, Cek Itienrary 2 Hari 1 Malam Bujet Rp 1,2 Jutaan
2. Gedung Arca (New Wing)
Gedung Arca terdiri dari empat lantai yang menyimpan pameran budaya Indonesia.
Adapun pameran budaya Indonesia disimpan berdasarkan unsur budaya.
Antara lain agama, sosial, keilmuan, karya seni, teknologi, bahasa, dan mata pencaharian.
3. Ruang Harta Karun (Treasure Room)
Seperti namanya, Ruang Harta Karun menyimpan koleksi perhiasan emas peradaban kuno.
Di antaranya Prajnaparamita, temuan Wonoboyo, dan benda Bangsa Mataram.
4. Prasejarah & Paleoantropologi
Bagian ini menyimpan fosil Homo erectus, Homo floresiensis, alat batu, nekara perunggu, dan peninggalan zaman Batu.
5. Etnografi Nusantara
Kekayaan budaya Indonesia tersimpan rapi di tempat ini.
Terdapat koleksi pakaian tradisional, benda upacara, dan alat musik dari Aceh, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, hingga Papua.
6. Ruang ImersifA
Terakhir, ada ruang ImersifA yang merupakan ruang pamer digital yang memadukan proyeksi video mapping, efek suara, animasi 3D, dan narasi visual yang menyatu dalam satu ruangan besar.
Memanfaatkan teknologi multimedia, ruang ImersifA menghadirkan pengalaman edukatif yang imersif dan mengesankan.
Pengunjung nantinya dapat merasakan cerita sejarah atau kebudayaan yang diproyeksikan ke dinding dalam bentuk visual.
Baca juga: Berangkat dari Jakarta, Cek Itinerary Surabaya 3 Hari 2 Malam dengan Bujet Rp 3 Jutaan
Lokasi Museum Nasional Indonesia
Museum Nasional Indonesia berlokasi di Jl. Medan Merdeka Barat No. 12, Gambir, Jakarta Pusat.
Museum Nasional Indonesia dapat dijangkau menggunakan transportasi umum, yaitu:
- TransJakarta: Koridor 1 (halte Monas) berhenti tepat di depan museum
- MRT: Turun di Bundaran HI, lanjut TransJakarta 5-7 menit jalan kaki
- KRL: Turun di Stasiun Gambir/Juanda, lalu jalan kaki atau TransJakarta
Harga Tiket Masuk Museum Nasional Indonesia
Harga tiket masuk Museum Nasional Indonesia tergolong cukup terjangkau.
Berikut detail harga tiket masuk Museum Nasional Indonesia:
- Dewasa: Rp 25.000
- Anak-anak: Rp 15.000
- Ruang ImersifA: Rp 35.000
Jam Buka Museum Nasional Indonesia
Museum Nasional Indonesia buka setiap Selasa-Minggu pukul 08.00-20.00 WIB.
Museum ini tutup setiap Senin.
Baca juga: Start dari Jakarta, Cek Itinerary Pendakian Gunung Sumbing via Garung 2 Hari 1 Malam
LIHAT JUGA:
Informasi tambahan:
1. Datang pagi hari untuk menghindari keramaian dan cuaca tidak terlalu panas.
2. Luangkan minimal 2 jam untuk menjelajahi koleksi utama atau setengah hari jika ingin mendalami tiap bagian.
3. Bawa botol air minum sendiri dan hindari makanan/minuman di dalam ruangan koleksi
4. Siapkan uang tunai & QRIS untuk jajan di kafe dan membeli souvenir.
5. Pertimbangkan pembelian tiket secara online agar tidak kehabisan kuota.
(TribunTravel.com/SA)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.