TRIBUNTRAVEL.COM - Daging kurban yang didapat saat Idul Adha dapat diolah menjadi beragam sajian lezat.
Daging kambing biasanya diolah menjadi sate maupun gule kambing.

Namun jika ingin sajian yang berbeda, daging kambing bisa diolah menjadi krengsengan.
Untuk membuat krengsengan kambing, pilihlah daging kambing muda yang cenderung empuk dan tidak alot setelah diolah.
Berikut TribunTravel membagikan resep krengsengan kambing enak dan empuk yang dapat diolah dari daging kurban Idul Adha.
Baca juga: Resep Empal Bumbu Bacem, Olahan Daging Sapi Kurban yang Empuk dan Sedap
Resep Krengsengan Kambing
Bahan-bahan:
- 500 gram daging kambing, dipotong dadu
- 2 sendok makan petis udang
- 2 sendok makan kecap manis
- 2 buah tomat, potong-potong
- 3 buah cabai merah besar, iris serong
- 1 sendok teh garam
- 1 sendok teh gula pasir
- 1/4 sendok teh merica bubuk
- 300 ml air
- 1 sendok makan bawang merah goreng untuk taburan
- 2 sendok makan minyak untuk menumis
Bumbu halus:
- 8 butir bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 3 buah cabai rawit merah
- 4 buah cabai merah keriting
- 2 butir kemiri, disangrai

Cara membuat krengsengan kambing:
1. Lumuri daging kambing dengan bumbu halus, petis udang, dan kecap manis. Diamkan 15 menit.
2. Panaskan minyak. Tumis daging dan bumbunya. Aduk sampai berubah warna. Masukkan tomat dan cabai merah besar. Aduk rata. Tambahkan garam, gula, dan merica. Aduk rata.
3. Tuang air secara bertahap sedikit demi sedikit. Masak sampai matang dan meresap.
4. Sajikan bersama taburan bawang merah goreng.
Baca juga: Opor Ayam Bumbu Jinten dan 4 Resep Makanan Berkuah untuk Disajikan dengan Ketupat
Tips Mengolah Daging Kurban
Ada beberapa tips untuk mengolah daging kurban agar hasilnya empuk dan tidak alot.
Berikut tips mengolah daging kurban yang benar dari para koki profesional, dirangkum dari Kompas.com.
1. Potong daging berlawanan arah serat
Demi mendapatkan tekstur yang empuk, arahkan pisau melawan serat saat memotong daging sebelum dimasak.
“Jangan ngikut serat, kita lihat dulu seratnya kemana, kalau sudah ketemu bilang dipotong berlawanan arah seratnya,” kata Chef Aguk Prasetiyo dari Hotel Santika Cirebon, dikutip dari berita Kompas.com yang tayang pada Jumat (12/5/2024).
Semakin pendek serat daging, semakin cepat daging dimasak dan empuk tanpa overcooked atau alot.
2. Buang selaput putihnya
Daging kambing yang baru disembelih, sebaiknya dipotong bagian selaput putihnya agar tekstur keseluruhannya tidak keras.
Bagian yang disebut connective tissue atau selaput putih ini berada di sekitar daging kambing, bisa dibuang sampai didapat bagian daging tanpa urat atau tanpa otot.
Sebab, selaput putih dan urat daging kambing merupakan dua hal menyebabkan daging kambing menjadi keras.
LIHAT JUGA:
3. Marinasi dengan nanas
Sudah jadi rahasia umum bila nanas mampu mengempukkan tekstur daging karena kandungan asamnya.
Setelah dipotong-potong, rendam daging dengan nanas selama 30 menit.
Jangan terlalu lama agar daging tidak hancur.
Baca juga: Resep Kue Semprit Jadul yang Mudah Dibuat, Hasilnya Renyah dengan Hiasan Choco Chips
4. Bungkus daging dengan daun pepaya
Sama halnya dengan nanas, daun pepaya juga memiliki kadar asam untuk mengempukkan daging.
Bungkus daging dengan pepaya dan diamkan selama satu jam agar teksturnya empuk setelah dimasak.
“Kalau mau, jangan ditusuk pukul dengan alat pemukul daging yang benar karena cara itu bisa melembekkan serat dan membuat daging tipis,” ujar Aguk.
Sementara itu, menurut Executive Chef Aprez Catering Stefu Santoso, daging yang terlalu lama dibungkus daun pepaya akan terasa getir.
5. Lumuri daging dengan jeruk nipis
Aroma jeruk nipis yang kuat juga bisa mengurangi perengus daging kambing, sekaligus membantu mengempukkan teksturnya.
Siram daging kambing dengan perasan jeruk nipis, diamkan selama satu jam, lalu masak.
(TribunTravel.com/SA)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.