TRIBUNTRAVEL.COM - Usaha air galon ternyata bisa menghasilkan omzet puluhan juga per bulan.
Itulah yang dirasakan oleh seorang warga Desa Ulak Lebar, Kabupaten Lahat bernama Helmi (38).

Usaha galon yang digeluti Helmi memang terbilang cukup berbeda.
Sebab, ia menjual galon dengan air yang sudah dimasak terlebih dahulu.
Baca juga: Berhenti Berkarir di Perbankan, Reni Novianty Nekat Buka Usaha Kuliner, Kini Berbuah Manis
Helmi sudah menggeluti usahanya tersebut selama empat tahun terakhir.
Usaha Helmi bahkan berkempang pesat sejalan dengan banyaknya permintaan warga.
Kini Helmi sudah memiliki banyak pelanggan dan usahanya laris manis.
Hal itu tak lepas dari kualitas air galon yang dijual Helmi.
Bagaimana tidak, air yang dijual kepada pelanggan diolah dengan baik dan higenis.
Baca juga: Lebih Mudah dan Praktis, Pawon Zalfa di Banyuasin Bikin Lele Frozen Food Siap Goreng
Mengambil bahan baku air langsung dari mata air yang tidak tercemar, air terlebih dahulu dimasak menggunakan kayu bakar hingga mendidik.
Kemudian, setelah dilakukan pendinginan air disaring menggunakan filter air sehingga air benar benar bersih dan enak saat diminum.
Tak hanya itu, setiap kali pelanggan membeli galon milik pelanggan dicuci hingga galon tersebut bener benar bersih.

Strategi inilah yang kemudian membuat warga Kota Lahat khususnya warga di lingkungan usaha milik Helmi, selalu membeli air galon masak tersebut.
"Ya kita membeli air minum masak ini karena kita lihat sendiri airnya dimasak terlebih dahulu. Kemudian difilter. Galon juga langsung dianter ke rumah, " Ujar Fitri, pelanggan air galon masak milik Helmi.
Sementara Helmi, saat dibincangi media ini mengungkapkan usaha yang ia lakoni saat ini dimulai sejak tahun 2020 yang lalu.
Baca juga: Kampung Wisata Anggrek di Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur Raup Omzet Miliarna, Intip Daya Tariknya
Kediamanya yang di kelilingi perumahan warga membuat potensi usaha air galon masak cocok untuk digeluti.
"Awalnya saya mendengar keluhan warga lantaran kesulitan untuk membeli air masak karena jauh. Dari situ saya memulai usaha. Namun konsepnya bukan air galon biasa namun ini terlebih dahulu dimasak menggunakan kayu bakar, " Sampainya.
Helmi pun kemudian mencoba dengan memulai jasa pembelian air masak galon dengan 20 galon.
Begitu juga dengan kuali yang digunakan dimulai dengan kuali ukuran kecil.

"Sebulan pertama itu alhamdulillah pesanan langsung naik hingga 40 galon perhari. Naik naik terus hingga saat ini sudah bisa melayani ratusan galon perhari. Tak hanya itu, yang awalnya ia sendiri yang menjalani usaha mulai dari memasak air hingga mengantar kepelanggan kini ia sudah memiliki karyawan.
"Ya kalau sendiri kewalahan. Makanya saat ini ada karyawan yang khusus untuk mengantar air galon ke pelanggan dan ada juga yang khusus untuk masak air, " Ujarnya.
Disampaikan Helmi, usaha galon ya tersebut saat ini sudah beromzet Rp10 juta perbulan.
Diapun saat ini tengah berusaha untuk meningkatkan kapasitas tempat masak air lantaran saat ini kuali yang ia gunakan hanya bisa menampung atau memasak 200 liter saja perhari.
Dikatakanya, untuk satu galon ya jika pelanggan mengantar sendiri galonya Rp5 ribu.
Namun bagi pelanggan yang galonya mau diantar ke rumah pelanggan itu sendiri Rp7 ribu
"Untuk modal memasak air sendiri yang paling besar itu kayu bakar. Karena saat ini kita harus beli. Satu mobil jenis pick up harga kayu bakar Rp30 ribu. Dan itu hanya untuk persedian dia sampai tiga hari, " Sampainya, seraya menuturkan rasa syukurnya kerena usaha yang ia geluti terus berkembang dan juga bisa membuka lapangan pekerjaan.
Baca juga: Ingin Sejahterakan Warga Kampung Jadi Awal Didirikannya Wahana Alam Parung Tasikmalaya
Rekomendasi Tempat Wisata di Lahat
Ada banyaktempat wisata di Lahat yang menarik untuk dikunjungi.
Berikut rekomendasinya:
1. Ayek Pacar
Ayek Pacar merupakan salah satu tempat wisata andalan di Lahat.
Setiap harinya, Ayek Pacar ramai dikunjungi wisatawan setempat maupun dari berbagai daerah.
Ada banyak daya tarik yang ditawarkan Ayek Pacar.
Mulai dari panorama alam, udara sejuk, air terjun buatan, kolam pemandian dan lain sebagainya.
Ayek Pacar buka setiap hari mulai pukul 06.30 - 20.30 WIB.
Tiket masuknya cukup terjangkau, yakni mulai Rp 10.000 per orang.
Lokasi: Serambi, Jarai, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.
2. Agrowisata Tanjung Sakti
Agrowisata Tanjung Sakti merupakan destinasi yang menawarkan aktivitas wisata edukasi dan alam di tengah lahan area perkebunan
Sejak pertama dibuka pada 2020 lalu, Agrowisata Tanjung Sakti sukses menarik minat wisatawan untuk berkunjung.
Ke depannya, Agrowisata Tanjung Sakti akan terus mengembangkan beragam wahana dan fasilitas.
Jadi, jangan lewatkan keseruan liburan di Agrowisata Tanjung Sakti saat berkunjung ke Lahat.
Tiket masuk Agrowisata Tanjung Sakti dibanderol seharga Rp 10.000 per orang.
Lokasi: Jalan Raya Manna - Pagar Alam, Gunung Kembang, Tanjung Sakti Pumi, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.
Baca juga: Jelajahi Batu Rongring di Batang Serangan, Langkat, Sumut, Bisa Susur Gua dan Sungai
3. Situs Megalitikum Batu Macan
Buat traveler pencinta sejarah, wajib rasanya mengunjungi Situs Megalitikum Batu Macan.
Tak hanya untuk berlibur, tempat ini juga sangat cocok sebagai sarana pembelajaran.
Terdapat sejumlah peninggalan pra sejarah berupa batu ataupun fosil yang menakjubkan.
Bagi yang tertarik untuk mempelajarinya, tentu Situs Megalitikum Batu Macan sangat menarik untuk dikunjungi.
Situs Megalitikum Batu Macan tidak memberlakukan jam operasional maupun tiket masuk.
Lokasi: Desa Pagaralam, Kecamatan Pagargunung, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.
(TribunSumsel.com/Ehdi Amin)(TribunTravel.com)
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Laris Manis Usaha Galon Milik Helmi di Lahat, Airnya Dimasak Dulu Dengan Kayu Bakar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.