Breaking News:

Kesal Tak Diberi Uang Rp 2 Juta Buat Bayar Utang Judi Online, Pria di Gunungkidul Bakar Rumah Ortu

Dia nekat membakar rumah orangtuanya karena tak diberi uang untuk membayar utang.

Unsplash/Thomas Ehling
Ilustrasi kebakaran rumah. S (23), warga Padukuhan Mertelu Wetan, Kalurahan Mertelu, Kapanewon Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul tega membakar rumah orang tuanya, Selasa (30/7/2024) malam. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Viral pria nekat bakar rumah orang tuanya.

Pria ini membakar rumah orang tuanya lantaran kesal tak diberi uang.

Baca juga: 5 Tempat Makan Siang Enak di Manokwari Papua, Ayam Bakar Wong Solo Murah & Porsinya Banyak

Ilustrasi - S (23), warga Padukuhan Mertelu Wetan, Kalurahan Mertelu, Kapanewon Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul tega membakar rumah orang tuanya, Selasa (30/7/2024) malam. Dia nekat membakar rumah orangtuanya karena tak diberi uang untuk membayar utang.
Ilustrasi - S (23), warga Padukuhan Mertelu Wetan, Kalurahan Mertelu, Kapanewon Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul tega membakar rumah orang tuanya, Selasa (30/7/2024) malam. Dia nekat membakar rumah orangtuanya karena tak diberi uang untuk membayar utang. (Tribun Pekanbaru/Budi Rahmat)

Baca juga: Ledakan Balon Udara di Ponorogo Sebabkan 4 Orang Luka Bakar, Begini Kronologinya

S (23), warga Padukuhan Mertelu Wetan, Kalurahan Mertelu, Kapanewon Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, Jogja nekat membakar rumah orang tuanya.

Aksi pembakaran itu dilakukan pada Selasa (30/7/2024).

Baca juga: Viral Pria Nekat Bakar Musala karena Kesal Dilarang Dipakai untuk Tidur dan Nongkrong

Baca juga: Nahas, Puluhan Warga Sukoharjo Keracunan Massal usai Konsumsi Ayam Bakar Syukuran

S membakar rumah orang tuanya gegara tak diberi uang buat bayar hutang.

Ternyata S kecanduan main judi online.

 Dia pun berutang kepada tetangganya.

Untuk membayar utangnya itu S meminta uang pada orang tuanya sebesar Rp 2 juta.

Namun karena tak diberikan uang, dia lalu membakar rumah orang tuanya itu.

Seusai melakukan aksinya, S malah memilih bersembunyi di bawah kasur sementara warga sekitar berusaha memadamkan api.

2 dari 4 halaman

Namun persembunyiannya ketahuan dan dia pun langsung diamankan dan dibawa ke kantor polisi.

Baca juga: Video Viral Detik-detik Suami Nekat Bakar Istrinya yang Hamil 8 Bulan

 Kronologis Peristiwa

S (23), warga Padukuhan Mertelu Wetan, Kalurahan Mertelu, Kapanewon Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul tega membakar rumah orang tuanya, Selasa (30/7/2024) malam.
S (23), warga Padukuhan Mertelu Wetan, Kalurahan Mertelu, Kapanewon Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul tega membakar rumah orang tuanya, Selasa (30/7/2024) malam. (Tribunnews)

Kapolsek Gedangsari, AKP Suryanto mengatakan awalnya S marah-marah setelah orang tuanya tak memberi uang Rp 2 juta.

S meminta uang untuk membayar utangnya kepada salah satu tetangganya.

"Mulanya S marah setelah permintaan uang kepada orang tuanya tak dipenuhi, minta uang Rp 2 juta untuk membayar utang ke tetangga. Utang itu sebelumnya berkaitan dengan kebiasannya bermain judi online," ujarnya, Rabu (31/7/2024).

Sementara orang tua pelaku akhirnya memilih pergi ke rumah tetangga untuk meredam emosi anaknya yang sudah menjadi-jadi.

Di rumah, setelah marah-marah kepada orang tuanya, S kemudian memasak mie dengan menggunakan tungku di dapur.

Selesai memasak mie, S tiba-tiba langsung menendang tungku hingga bara apinya terlempar ke arah tumpukan jerampi.

Api pun langsung berkobar dan membakar rumah dan kandang sapi.

"Ketika ditinggal orangtuanya, si pelaku ini membuat mie di rumahnya menggunakan tungku api, setelah itu bukannya memadamkan bara apinya, si pelaku malah menendang tungku api itu membuat bara api terlempar mengenai jerami, api pun langsung membesar membakar rumah, termasuk kandang sapi," ujarnya.

3 dari 4 halaman

Kobaran api yang membesar akhirnya terlihat oleh warga.

Warga pun berdatangan untuk memadamkan kobaran api yang sudah menghanguskan bagian kandang dan dapur itu.

Sementara S malah memilih bersembunyi di bawah kasur.

"Satu jam lebih api baru berhasil dijinakkan. S berhasil selamat dan langsung kami amankan ke Polsek," ujarnya.

Kasus ini kemudian diselesaikan secara kekeluargaan.

Meski sudah diamankan polisi, orang tua S memilih untuk memaafkan anaknya.

Polisi pun akhirnya melepaskan S dan hanya melakukan pembinaan saja.

"Orang tuanya memaafkan sehingga hanya kami beri pembinaan. Dia (S) sudah minta maaf ke orang tua. Kami mengimbau kepada masyarakat agar tidak mencoba-coba bermain judi online," Imbau kapolsek.

Tetangga korban, Sugiyono saat dimintai keterangan membenarkan bahwa S sebelumnya memang memaksa meminta uang ke orang tuanya.

"Kalau dipakai untuk apa uangnya, kami belum mengetahui," ungkap dia.

4 dari 4 halaman

Lainnya - Kelakuan suami ini benar-benar kejam.

Bagaimana tidak, dia nekat menuangkan bensin ke arah istrinya lalu membakarnya.

Ilustrasi suami yang nekat membakar istrinya yang hamil 8 bulan.
Ilustrasi suami yang nekat membakar istrinya yang hamil 8 bulan. (Mohamed Nohassi /Unsplash)

Mirisnya, sang istri dalam kondisi hamil 8 bulan.

Video tersebut dengan cepat menjadi viral di media sosial.

Menurut laporan dari Kantor Badan Investigasi Polisi provinsi Dak Lak, Vietnam pihaknya baru saja menerima kasus ini.

Pihak berwajib langsung menyelidiki kasus suami yang menuangkan bensin untuk membakar istrinya yang sedang hamil.

Menurut penyelidikan awal, pasangan suami istri itu diketahui tinggal di distrik Krong Nang, provinsi Dak Lak, Vietnam.

Suami diketahui bernama Tran Nam Thanh dan istrinya Dang Thi Phuong Oanh, mereka sering mengalami konflik karena Thanh sering mabuk hingga larut malam.

Pada sore hari, Oanh pergi untuk berbicara dengan Thanh ketika kedua belah pihak terus mengalami konflik dan pertengkaran.

Bukannya mereda, Thanh justru semakin emosi.

Dia kemudian mengambil bensin dari sepeda motor dan menuangkannya ke Oanh.

Melihat ini, Oanh melarikan diri, namun Thanh terus mengejarnya.

Bahkan Thanh berusaha untuk menyalakan korek api untuk membakar istrinya.

Ketika api sudah besar, Thanh menggunakan air untuk memadamkan api yang membakar istrinya.

Oanh dilarikan ke rumah sakit dengan luka bakar parah di kaki, leher, wajah dan telinganya, yang menutupi 23 persen tubuhnya, dengan tingkat cedera 27 persen.

Pada saat kejadian, Oanh sedang hamil 8 bulan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tak Diberi Uang Rp 2 Juta untuk Bayar Utang Judi Online, Pemuda 23 Tahun Bakar Rumah Orang Tuanya

Selanjutnya
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
JogjaGunungkidulkebakaranjudi online
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved