TRIBUNTRAVEL.COM - Kekayaan kuliner Indonesia memang tak perlu diragukan lagi.
Bahkan hampir di setiap daerah memiliki kuliner khas masing-masing.

Tak terkecuali pada sajian dessert yang menggugah selera.
Ya, Indonesia memiliki berbagai varian dessert dengan keunikan tersendiri.
Baca juga: 5 Restoran Khas Indonesia yang Go Internasional, Termasuk Warkop di New York
Dessert memang identik dengan makanan penutup ketika di luar negeri.
Akan tetapi di Indonesia, dessert lebih dikenal dengan makanan manis dan minuman menyegarkan yang bisa dikonsumsi kapan saja, termasuk sebagai camilan.
Nah, berikut 7 varian dessert khas Indonesia yang telah TribunTravel rangkum dari laman kemenparekraf.go.id.
1. Klepon
Dessert khas Nusantara satu ini merupakan kuliner warisan leluhur.
Klepon adalah makanan manis khas Jawa yang terbuat dari tepung beras, pandan dan juga gula merah di bagian dalamnya.
Baca juga: Mengenal Berbagai Jenis Asam Khas Indonesia untuk Bumbu Masakan, Apa Saja Fungsinya?
Bentuknya yang bulat kecil diselimuti parutan kelapa memberikan cita rasa gurih di lidah.
Kejutannya ada saat kita menggigit klepon, letusan gula Jawa langsung lumer di dalam mulut.
2. Kue Cucur

Makanan berwarna cokelat dengan bentuk bulat pipih ini merupakan makanan khas Betawi.
Perpaduan tepung beras, tepung terigu, dan gula merah merah menghasilkan tekstur padat dan empuk, pinggiran yang renyah, serta rasa yang manis.
Agar semakin komplet, kue cucur paling nikmat disantap sambil menyeruput secangkir teh hangat.
Baca juga: 5 Olahan Keju Tradisional Khas Indonesia, Rasanya Unik dan Tak Kalah Lezat dari Buatan Eropa
3. Bika Ambon
Meskipun ada kata "ambon", namun bika ambon bukan berasal dari Ambon melainkan dari Medan, Sumatera Utara.
Nama bika ambon muncul karena dessert ini pertama kali dijual di Jalan Ambon, Medan.

Termasuk kategori kue basah, bika ambon memiliki tekstur kenyal, empuk, dan memiliki pori-pori di bagian dalamnya.
Perpaduan antara gula, telur, tepung dan santan menghasilkan aroma harum yang khas serta rasa manis yang bikin ketagihan.
4. Bubur Kampiun
Pilihan dessert khas Indonesia selanjutnya adalah bubur kampiun dari Sumatera Barat.
Sesuai dengan namanya, kuliner Nusantara satu ini merupakan perpaduan berbagai jenis bubur yang disajikan di dalam mangkuk.
Seporsi bubur kampiun terdiri dari ketan, bubur sumsum, pisang, hingga kacang hijau yang disiram dengan kuah santan.

Soal rasa tak perlu diragukan lagi, pasalnya bubur kampiun memiliki cita rasa manis nan gurih.
Tentu saja cocok sebagai menu sarapan maupun makanan penutup.
Baca juga: 5 Kuliner Khas Indonesia yang Cocok Dimakan dengan Ketupat, Cobain Pakai Opor Ayam
5. Selendang Mayang
Selendang mayang merupakan kuliner khas Betawi yang terdiri dari kue lapis.
Kue tersebut dipotong tipis melebar dengan tekstur kenyal saat disantap.
Uniknya, potongan kue akan dicampur dengan gula merah, es batu, lalu disiram kuah santan.
Perpaduan itulah yang akan menghasilkan rasa manis, gurih dan menyegarkan.
6. Es Campur

Es campur menjadi salah satu minuman menyegarkan yang sulit ditolak saat cuaca panas.
Sesuai dengan namanya, es campur diisi berbagai campuran bahan.
Mulai dari blewah, alpukat, nangka, kolang-kaling, mutiara, agar-agar, tapai singkong, cincau hitam, dan tidak ketinggalan serutan es batu di bagian atas.
Untuk memberikan rasa manis tidak jarang ditambahkan sirup sebagai toping.
Menariknya, ternyata es campur sudah dikenal luas di seluruh Indonesia dengan ciri khasnya masing-masing.
Contohnya di Jakarta, es campur yang diisi daging kelapa dan tapai singkong.
Sedangkan di Medan, es campur diisi kacang merah, pacar cina, dan biji delima.
7. Amparan Tatak
Tidak hanya Jawa dan Sumatera, Kalimantan juga punya dessert khas yang harus dicicipi yaitu amparan tatak.
Dessert ini terbuat dari tepung beras, santan, dan pisang yang dikukus selama satu jam.
Uniknya, amparan tatak memiliki tekstur lembut dan tidak mudah hancur.
Kombinasi rasa gurih dari santan dengan rasa manis dari pisang menghasilkan rasa yang lezat.
Baca juga: Seblak, Bakmi Godog, dan 4 Kuliner Berkuah Khas Indonesia yang Pas Disantap saat Musim Hujan
(TribunTravel.com/mym)
Untuk membaca artikel terkait rekomendasi kuliner, kunjungi laman ini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.