Breaking News:

Plot Twist Kasus Fat Cat, Sang Pacar Tan Zhu Sang Terbukti Tak Bersalah

Tan Zhu dituduh menerima banyak uang dari Fat Cat yang bekerja selama 18 sehari.

soumen82hazra /Pixabay
Ilustrasi seseorang yang sudah meninggal. Kasus Fat Cat menemui babak baru. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Kasus Fat Cat menemui babak baru.

Kasus Fat Cat melibatkan pemain gim daring yang nekat mengakhiri hidup.

Baca juga: Tempat Wisata Terbaik di Tahun 2024 Menurut 12 Zodiak China, Shio Naga Kunjungi Koh Samui

Potret jembatan Sungai Yangtze yang penuh bunga untuk Fat Cat.
Potret jembatan Sungai Yangtze yang penuh bunga untuk Fat Cat. (X/OpiumCoca)

Baca juga: Geger Ilmuwan China Ciptakan Anak AI Pertama di Dunia, Kemampuannya Luar Biasa

Fat Cat mengakhiri hidup dengan lompat dari jembatan Sungai Yangtze di Nanjing, China.

Kematian Fat Cat menjadi viral setelah dibagikan oleh kakaknya Lui Yi di media sosial.

Baca juga: Geger Ilmuwan China Bocorkan Virus Mutan Covid-19, Pakar Barat: Kegilaan Ini Harus Dihentikan

Baca juga: 6 Fakta Unik Tembok Besar China, Pakai Beras Ketan dan Dijuluki Pemakaman Terpanjang

Kakak Fat Cat menduga adiknya meninggal demi pacarnya Tan Zhu.

Tan Zhu dituduh menerima banyak uang dari Fat Cat yang bekerja selama 18 sehari.

Tuduhan itu ditunjukkan lewat bukti pesan yang menunjukkan Fat Cat mengirimkan uang dengan jumlah banyak di Tan Zhu.

Namun pemeriksaan terbaru justru menunjukkan bukti berbeda.

Dalam laporan terbaru, terungkap fakta jika Fat Cat, yang memiliki nama asli Zhao Wei, telah berpacaran dengan Tan Zhu selama dua tahun.

Mereka sering bertukar uang dan saling menunjukkan perhatian serta cinta melalui pesan-pesan mereka. 

2 dari 4 halaman

Hal ini membuktikan bahwa hubungan mereka adalah hubungan cinta yang tulus dari kedua belah pihak, bukan hubungan yang didasari oleh motif tersembunyi seperti yang sebelumnya diberitakan.

Laporan terbaru menyebut jika Tan Zhu tidak bersalah.

Sebelumnya menurut kakak Fat Cat, adiknya sering menghemat biaya dengan membeli makanan-makanan murah demi mentraktir dan mentransfer uang untuk Tan Zhu.

Namun laporan terbaru yang jadi viral mengungkap temuan yang 'plot twist' setelah diinvestigasi ulang. 

Dikatakan bahwa kepolisian tidak menerima tuduhan kakak Fat Cat bahwa Tan Zhu melakukan penipuan uang. 

Alasannya adalah karena mereka ternyata memiliki rekening bersama dan Fat Cat secara sukarela mengirimkan uang.

Baca juga: Nyalakan Api Pakai Kentut, Pantat Pria di China Terbakar, Videonya Viral

Fat Cat dan Tan Zhu Putus Nyambung

Hubungan Fat Cat dan Tan Zhu berawal pada 2021 ketika mereka bertemu di game online. 

Hubungan mereka memang sering diwarnai putus sambung. 

Tan Zhu pernah meminta putus karena tidak ingin LDR karenanya Fat Cat memutuskan pindah dari Hunan ke Chongqing.

3 dari 4 halaman

Ketika itu, hubungan mereka disebut baik-baik saja sampai membuka toko bunga bersama. 

Mereka pun sudah dikenalkan dengan keluarga dan teman masing-masing berbeda dengan kabar yang beredar. 

Fat Cat disebut sering mengirimi uang karena berinvestasi pada toko tersebut.

Setahun terakhir hubungan mereka semakin sering bertengkar yang membuat Tan Zhu ingin keduanya untuk 'break'. 

Setelahnya, Fat Cat malah tetap mengirimkan uang ke rekening bersama. 

Tan Zhu sendiri sempat heran dan memintanya untuk menyimpan uang untuk diri sendiri apalagi Fat Cat bekerja sebagai joki game yang tidak stabil.

Pada April 2024, Fat Cat disebut mengirim pesan ke Tan Zhu bahwa ia menginginkan mereka putus, bukan sebaliknya. 

Baca juga: Sosok Fat Cat, Gamer Asal China yang Nekat Mengakhiri Hidup Lompat ke Sungai Akibat Diputus Pacarnya

Selama berpacaran, pria itu sudah mengirim lebih dari Rp 1,7 miliar. 

Tapi Tan Zhu juga sering mentransfer kepada Fat Cat dan keluarganya senilai Rp 1 miliar.

4 dari 4 halaman

Kakak Fat Cat Bohong

Polisi mengonfirmasi bahwa saudari Fat Cat sengaja mengarahkan opini publik untuk menyerang Tan Zhu. 

Dia memilih beberapa pesan dari riwayat percakapan saudaranya, mengeditnya, dan menciptakan cerita cinta yang menyedihkan di mana Tan Zhu menjadi penjahatnya. 

Tidak hanya itu, saudari sang gamer juga membuat banyak akun palsu untuk menyebarkan kebohongan dan menarik simpati publik dengan menangis di siaran langsung.

Motivasi di balik tindakan saudari Fat Cat ternyata adalah ketidakpuasan terhadap jumlah uang yang dikembalikan Tan Zhu kepada keluarganya setelah kematian Fat Cat

Laporan tersebut membuat banyak netizen merasa terkejut dan dikhianati. 

Pasalnya, Fat Cat sebelumnya dinilai seakan menjadi korban dari kekasihnya yang diduga hanya ingin memanfaatkannya saja.

“Saya benar-benar terdiam membaca laporan terbaru tentang Fat Cat. Ini benar-benar plot twist dan saya merasa sangat dikhianati! 

Saya tidak percaya saudari Fat Cat mengarang seluruh cerita untuk mengarahkan kritik netizen terhadap Tan Zhu,” kata salah satu warganet dikutip dari KBIZoom, Rabu, (22/5/2024).

Setelah kebenaran terungkap, banyak orang yang dulu mengkritik dan menghujat Tan Zhu merasa sangat tertipu. 

Mereka menyadari bahwa mereka telah ditipu oleh informasi palsu dan gagal berpikir kritis sebelum mengetahui kebenaran.

Polisi mengambil kesimpulan bahwa Fat Cat dan Tan Zhu sebenarnya menabung bersama. 

Hubungan keduanya disebut nyata selagi tidak ditemukan pula bukti bahwa Tan Zhu melakukan gashlighting atau penipuan kepada mantannya. 

Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul Kelanjutan Kasus Fat Cat Bikin Terkejut, Plot Twist Tan Zhu Sang Pacar Terbukti Tak Bersalah

Selanjutnya
Sumber: Tribun Style
Tags:
ChinaNanjingFat Cat
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved