TRIBUNTRAVEL.COM - Belum lama ini sebuah fitur rahasia iPhone yang terbukti bisa menyelamatkan pendaki terdampar, menjadi bahan perbincangan umum.
Kok bisa?
Baca juga: Viral Pria Kembalikan 60 Unit iPhone yang Salah Kirim ke Rumahnya, Dapat Hadiah HP Gratis
Berdasarkan sebuah pengakuan pendaki yang terdampar, ia berhasil terselamatkan oleh fitur rahasia iPhone yang tak banyak diketahui orang.
Kejadian itu bermula ketika rombongan pendaki terjebak di antah berantah tanpa sinyal telepon.

Baca juga: Viral Kelakuan Pria Mencuri 53 iPhone di Hari Pertamanya Bekerja
Namun berkat fitur rahasia iPhone yaitu satelit SOS iPhone, mereka bisa mendapatkan bantuan.
Sesuai siaran pers yang dikutip dari People, Pusat Pengiriman Kabupaten Gilpin menerima kabar dari Pusat Relai Darurat Satelit iPhone pada pukul 18.10 waktu setempat pada hari Senin.
Mereka mendengar bahwa sebuah Toyota Tacoma terdampar di pegunungan Gilpin County, tidak jauh dari Denver, Colorado, Amerika Serikat.
Pada pukul 18.50 waktu setempat, sheriff Kabupaten Gilpin menghubungi Colorado 4x4 Rescue Group and Recovery untuk mendapatkan bantuan, yang dikirim ke area kendaraan yang terdampar pada pukul 20.15.
Pada pukul 21.40 waktu setempat, rombongan 4x4 Colorado menemukan kendaraan tersebut terdampar, dan seluruh anggota rombongan dalam keadaan baik-baik saja meski cuaca agak dingin.

Petugas informasi publik Colorado 4x4 Rescue, Kimi McBryde mengatakan kepada outlet lokal KMGH: "Mereka seperti, 'Hei, Tacoma terjebak. Kami tidak tahu apa yang terjadi. Kami hanya tahu bahwa orang-orang terjebak."
"Sangat pro dengan iPhone: kami tahu mereka membutuhkan bantuan. Sebaliknya, anda belum tentu mendapatkan semua informasinya."
Baca juga: Viral Seorang Pria Gasak 53 Unit iPhone di Hari Pertamanya Kerja Sebagai Manajer Toko Elektronik
Karena tidak ada layanan telepon seluler, tim SAR 'tidak yakin berapa banyak orang di luar sana', namun yang terpenting adalah mereka ditemukan dalam keadaan selamat.
Menurut Dukungan Apple, fitur satelit SOS tersedia di iPhone 14, iPhone 14 Pro, iPhone 15, dan iPhone 15 Pro, Unilad melaporkan.
Baca juga: Beli iPhone 13 Secara Online, Wanita Malah Dapat Batu, Tokopedia Lakukan Investigasi
"SOS Darurat melalui satelit dapat membantu anda terhubung dengan layanan darurat dalam keadaan luar biasa ketika tidak ada sarana lain untuk menghubungi layanan darurat," situs web menyatakan.
"Jika anda menelepon atau mengirim SMS ke layanan darurat dan tidak dapat terhubung karena anda berada di suatu tempat tanpa jangkauan seluler dan Wi-Fi, iPhone anda akan mencoba menghubungkan anda melalui satelit.
"Untuk terhubung ke satelit, anda harus berada di luar ruangan dengan pemandangan langit dan cakrawala yang jelas. Saat anda menggunakan koneksi satelit, pengalamannya berbeda dibandingkan mengirim atau menerima pesan melalui koneksi seluler."
Baca juga: Perusahaan Rusia Buat iPhone Termahal di Dunia, Terbuat dari Emas Putih & Bertahtakan 570 Berlian

Demi Beli iPhone untuk Buat Konten di Medsos, Pasangan Jual Bayinya
Entah apa yang ada dipikiran pasangan ini sampai tega menjual bayinya.
Alasan pasangan ini menjual bayinya demi membeli iPhone.
Diketahui bayinya baru berusia 8 bulan.
Sepasang suami istri di sub-divisi Barrackpore di distrik 24 Parganas Utara Benggala Barat, India, diduga menjual putra mereka yang berusia 8 bulan untuk membeli iPhone, ujar polisi.
Dilansir Indian Express, pasangan yang diidentifikasi bernama Jaydev Ghosh dan Sathi itu, ingin membuat konten untuk diunggah ke media sosial dengan menggunakan iPhone.
Polisi telah menangkap ibu dan wanita yang membeli bayi itu, ujar polisi.
Sementara ayah si bayi masih buron dan pencarian sedang dilakukan.
Seorang pejabat senior dari komisioner polisi Barrackpore mengatakan anak pasangan itu hilang sejak Sabtu (22/7/2023), tetapi mereka tidak mengajukan laporan hilang kepada polisi.
Warga sekitar menjadi curiga apalagi setelah mengetahui pasangan tersebut memiliki iPhone baru.
Warga lalu melaporkannya ke polisi.
"Setelah diinterogasi, sang ibu mengakui kejahatannya," ujar pejabat polisi.
"Ia memberi tahu bahwa dirinya dan suaminya ingin menggunakan uang itu untuk melakukan perjalanan ke seluruh negara bagian sehingga mereka dapat membuat konten untuk reels Instagram."
Polisi menyelamatkan bayi tersebut dari Priyanka Ghosh, warga Khardah di distrik yang sama.
Selain bayi 8 bulan itu, pasangan suami istri itu memiliki anak lagi berusia 7 tahun.
Polisi berkata sang ayah sempat mencoba menjual putrinya yang berusia tujuh tahun tetapi rencana itu tidak terwujud.
Rupanya, insiden ini bukan yang pertama terjadi, Times of India melaporkan.
Misalnya, pada tahun 2016 lalu, pasangan asal China menjual putri mereka yang berusia 18 hari untuk membeli iPhone.
Maret tahun ini, seorang wanita Australia mengungkapkan keinginannya di pengadilan untuk menukar anaknya yang belum lahir dengan iPhone.
Sementara itu di Jalpaiguri, Benggala Barat, sebuah panti asuhan ketahuan menjual bayi secara ilegal kepada pasangan yang tidak memiliki anak.
Kepala panti asuhan, yang juga mengoperasikan tempat penampungan bagi perempuan miskin, tertangkap basah menjalankan raket adopsi.
Bayi-bayi itu dijual dengan harga mulai dari Rs. 100.000 (Rp18 juta) hingga Rs. 200.000 (Rp 36 juta).
(TribunTravel.com/ni)
Kumpulan artikel viral
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.