TRIBUNTRAVEL.COM - Sudah menjadi kebijakan maskapai penerbangan di seluruh negara bahwa jika ingin terbang ke luar negeri harus menggunakan paspor sebagai salah satu dokumen wajib.
Namun ada seorang pria yang lolos pemeriksaan, di mana dia bisa terbang ke luar negeri tanpa paspor.
Baca juga: Pramugari Viral setelah Melarang Penumpang yang Terlihat Mabuk Naik Pesawat

Kok bisa?
Agen FBI Amerika Serikat belum lama ini dibuat bingung dengan aksi seorang pria bernama Sergey Vladimirovich Ochigava.
Pria tersebut berhasil terbang dari Eropa menuju Amerika Serikat tanpa paspor, tiket pesawat, atau dokumen wajib lainnya.
Baca juga: Tidur saat Naik Pesawat Bisa Jadi Kesalahan Besar, Pramugari Ungkap Alasannya
Pria blasteran Rusia-Israel ini tampaknya terbang dari Kopenhagen menuju Los Angeles dengan penerbangan Scandinavian Airlines SK 931 pada 4 November 2023.
Namun, tidak seperti penumpang lainnya, Ochigava yang tidak memiliki boarding pass maupun paspor ini ternyata bisa lolos pemeriksaan dan ikut terbang ke luar negeri.

Menurut dokumen pengadilan, awak kabin memperhatikan penumpang gelap tersebut karena dia berkeliaran di sekitar pesawat dan terus berpindah tempat duduk selama penerbangan.
Dia juga dikatakan telah meminta dua kali makan pada setiap layanan makan, dan pada satu titik mencoba memakan cokelat milik anggota awak kabin.
Menurut laporan Unilad, mereka tidak melihat bagaimana dia naik pesawat dan mencatat bahwa kursi yang dia ambil selama naik pesawat seharusnya kosong sesuai dengan manifes penerbangan.
Baca juga: 8 Jenis Pakaian yang Sebaiknya Tidak Dikenakan saat Naik Pesawat Terbang
Laporan mengenai insiden tersebut menyatakan: "Beberapa anggota kru melakukan penghitungan jumlah penumpang pada bagian tertentu, tetapi hanya untuk memastikan bahwa pesawat seimbang untuk lepas landas dan mendarat. Mereka tidak menghitung jumlahnya."
Diduga, pria itu mencoba berbicara dengan penumpang lain selama penerbangan - tetapi sebagian besar penumpang mengabaikannya, menurut anggota awak kabin.
Ochigava kini ditahan atas tuduhan penyelundupan diri di dalam pesawat, sebuah aksi yang berpotensi hukuman penjara hingga lima tahun, saat FBI menyelidiki bagaimana tepatnya dia berhasil melakukannya.
Baca juga: Terbang Naik Pesawat Buatannya Sendiri, Seorang Pilot Veteran Kecelakaan dan Ditemukan Tewas
Namun, mereka mungkin tidak mendapatkan jawaban dalam waktu dekat karena agen FBI Caroline Walling mengatakan "dia mengaku bahwa dia mungkin memiliki tiket pesawat untuk datang ke Amerika Serikat tetapi dia tidak yakin."
Ia pun mengaku tidak ingat bagaimana ia bisa naik pesawat di Kopenhagen, dan tidak dapat mengingat bagaimana dia bisa melewati keamanan di bandara Denmark.

Juru bicara Bandara Kopenhagen telah mengonfirmasi bahwa pria tersebut berada dalam penerbangan tersebut meskipun tidak memiliki tiket atau paspor.
Baca juga: Wanita Curhat Cium Bau Tak Sedap saat Naik Pesawat, Ternyata Bau Kaki Penumpang di Belakangnya
Mereka mengatakan kepada The Independent: "Kami dapat melihat dari pengawasan kami bahwa dia masuk tanpa tiket yang sah."
"Bandara Kopenhagen telah memberikan materi foto dan video kepada pihak berwenang yang menyelidiki kasus tersebut."
"Kami menangani masalah ini dengan sangat serius, dan ini akan dimasukkan dalam upaya yang terus kami lakukan untuk menyesuaikan dan memperketat pedoman kami guna meningkatkan keamanan."
Dan, juru bicara Scandinavian Airlines mengatakan bahwa insiden tersebut sedang ditangani oleh otoritas terkait baik di Amerika Serikat dan Denmark.
(TribunTravel.com/ni)
Kumpulan artikel viral
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.