TRIBUNTRAVEL.COM - Upah Minimum Provinsi (UMP) 2024 Jawa Tengah resmi ditetapkan.
UMP Jateng 2024 ditetapkan naik 4,02 persen.
Baca juga: Perkiraan UMK di Jawa Barat jika Kenaikan 3,57 Persen Sesuai UMP Jabar 2024

Baca juga: Besaran UMP di DKI Jakarta 2024 Ditetapkan, Kadin Buka Suara
Pengumuman kenaikan UMP Jateng 2024 disampaikan oleh Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana di gedung Gradhika Kompleks kantor Gubernur Jateng pada Selasa (21/11/2023).
UMP Jawa Tengah 2024 naik Rp 78.718 menjadi Rp 2.036.947.
Baca juga: Daftar UMP 2024, DI Yogyakarta Naik Jadi Rp 2.125.897
Baca juga: Biar Tak Salah, Perbedaan UMR, UMK dan UMP yang Harus Kamu Tahu
Sedangkan untuk Upah MInimum Kota/Kabupaten di Jawa Tengah masih belum dipastikan berapa persen kenaikannya.
Pengumuman kenaikan UMK daerah di Jawa Tengah akan disampaikan pada 30 November 2023.
Namun jika kenaikan UMK di Jawa Tengah sesuai UMP 4.02 persen, maka UMK terendah berada di wilayah Kabupaten Banjarnegara sebesar Rp 2.036.888,11.
Sedangkan UMK tertinggi masih dipegang Kota Semarang, yaitu menjadi Rp 3.183.374,80.
Baca juga: KAI Resmikan Teras UMK di Stasiun Bandung, Jual Berbagai Produk dengan Kualitas Terbaik
Berikut ini urutan UMK tertinggi ke terendah wilayah Kota/Kabupaten se Jawa Tengah jika naik sesuai UMP Jateng 2024.
1. Kota Semarang Rp. 3.060.348,78 menjadi Rp 3.183.374,80
2. Kabupaten Demak Rp. 2.680.421,39 menjadi Rp 2.788.174,33
3. Kabupaten Kendal Rp. 2.508.299,90 menjadi Rp 2.609.133,56
4. Kabupaten Semarang Rp. 2.480.988,00 menjadi Rp 2.580.723,71
5. Kabupaten Kudus Rp. 2.439.813,98 menjadi Rp 2.537.894,50
6. Kabupaten Cilacap Rp. 2.383.090,46 jadi Rp.2.478.890,696
7. Kota Pekalongan Rp. 2.308.822,06 menjadi Rp 2.398.516,73
8. Kota Salatiga Rp 2.284.179,97 menjadi Rp 2.376.004,00
9. Kabupaten Batang Rp 2.282.O25,72 menjadi Rp 2.373.763,15
10. Kabupaten Jepara Rp. 2.272.626,63 menjadi Rp 2.363.986,12
11. Kabupaten Pekalongan Rp.2.247.345,90 menjadi Rp 2.337.689,20
12. Kabupaten Magelang Rp. 2.236.776,91, menjadi Rp 2.326.695,34
13. Kabupaten Karanganyar Rp. 2.207.483,64 menjadi Rp 2.296.182,87
14. Kota Surakarta Rp. 2.174.169,00 menjadi Rp 2.261.570,59
15. Kabupaten Boyolali Rp. 2.155.712,29, menjadi Rp 2.242.371,92
16. Kabupaten Klaten Rp. 2.1 52.322,94, menjadi Rp 2.238.864,32
17. Kota Tegal Rp. 2.145.012,11 menjadi Rp 2.231.241,60
18. Kabupaten Sukoharjo Rp. 2.138.247,70, menjadi Rp 2.224.205,25
19. Kabupaten Purbalingga Rp. 2.130.980,94, menjadi Rp 2.216.646,37
20. Kabupaten Banyumas Rp. 2.118.123,64 menjadi Rp 2.203.272,21
21. Kabupaten Pati Rp. 2.107.697,44 menjadi Rp 2.192.426,53
22. Kabupaten Tegal Rp. 2.106.237,58 menjadi Rp 2.190.908,33
23. Kabupaten Pemalang Rp 2.081.783,00 menjadi Rp 2.165.470,68
24. Kabupaten Wonosobo Rp. 2.076.208,98, menjadi Rp 2.159.672,58
25. Kota Magelang Rp. 2.066.006,64 menjadi Rp 2.149.060,11
26. Kabupaten Kebumen Rp. 2.035.890,04, menjadi Rp 2.126.067,20
27. Kabupaten Blora Rp. 2.040.080, 17 menjadi Rp 2.122.091,39
28. Kabupaten Purworejo Rp. 2.043.902,33, menjadi Rp 2.117.732,82
29. Kabupaten Grobogan Rp. 2.029.569,04 menjadi Rp 2.111.157,71
30. Kabupaten Temanggung Rp. 2.027.569,32 menjadi Rp 2.109.077,60
31. Kabupaten Brebes Rp. 2.018.836,92 menjadi Rp.2.099.994,16
32. Kabupaten Rembang Rp. 2.015.92 7,08 menjadi Rp 2.096.967,35
33. Kabupaten Sragen Rp. 1.969.569,00 menjadi Rp 2.048.746
34. Kabupaten Wonogiri Rp. 1.968.448,32 menjadi Rp 2.047.579,94
35. Kabupaten Banjarnegara Rp 1.958.169,69, menjadi Rp. 2.036.888,11
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Daftar UMK Tertinggi dan Terendah di Jawa Tengah 2024 Jika Naik Sesuai UMP 4,02 Persen
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.