Seorang Wanita Ditangkap Gegara Menjual Buku Cara Menipu Sugar Daddies

Lalu seberapa hebatnya Mai Watanabe sebagai penipu sugar daddy?

Seseorang harus menganggap dirinya seorang ahli untuk menjual panduan praktiknya, bukan?

Ternyata wanita berusia 25 tahun itu adalah seorang ahli 'papa katsu' (kencan berbayar) kawakan.

Pada bulan September, surat kabar Jepang The Mainichi melaporkan bahwa Watanabe dituduh menipu 27 juta yen dari seorang pria berusia 50 tahun, dengan mengatakan kepadanya bahwa dia telah meminjam uang dari seorang kenalan untuk membuka toko pakaiannya sendiri, dan bahwa dia harus menjual tubuhnya di rumah bordil untuk membayarnya kembali.

Bulan lalu, The Mainichi menerbitkan tuduhan baru terhadap Mai Watanabe, kali ini dari seorang pria berusia 54 tahun yang mengaku telah mentransfer total sekitar 117 juta yen kepada Riri si Sugar Baby.

Baca juga: 7 Kesalahan yang Turis Asing Lakukan saat Pertama Kali Liburan ke Jepang

Kisah Lainnya - Restoran Jepang sangat bangga dengan makanan yang mereka sajikan, dan sering kali ada asumsi bahwa pemahaman koki terhadap hidangan berada pada tingkat yang berbeda dengan pemahaman pengunjung.

Jadi ketika pengunjung memasuki Kandata, toko mi soba di Nagan , wilayah Jepang yang paling terkenal dengan soba (mi soba), mereka mungkin tidak akan begitu terkejut melihat tanda-tanda yang dipasang di dalam restoran dengan petunjuk tentang cara memakan mi tersebut.

Namun, yang mengejutkan adalah banyaknya instruksi yang ada.

Dilansir dari soranews, pemilik Kandata, Kazumi Nakamura, membuat daftar ini lebih dari satu dekade lalu.

Secara total, terdapat sembilan protokol berbeda mengenai cara menyantap seiro soba, yaitu mi disajikan di atas nampan dan dicelupkan ke dalam secangkir kuah sebelum dimakan.

Sembilan langkah mungkin terdengar sangat banyak, namun sangatlah penting untuk membaca sampai akhir dari petunjuk ini, jadi mari kita lihat satu per satu.

1. Makanlah seiro soba saat sudah merasa lapar

Itu masuk akal.

Hampir semuanya terasa lebih enak saat lapar, dan lebih buruk lagi saat mencoba menjejalkannya ke dalam perut yang sudah kenyang.

2. Mulailah makan segera setelah makanan tiba di meja

Ini adalah pemikiran yang cukup umum mengenai mi yang disajikan dalam kuah, karena membiarkannya didiamkan akan menyebabkan mi menjadi lembut dan lembek, namun tampaknya seiro soba juga mulai kehilangan kelezatan aslinya dengan cepat.

3. Tambahkan bumbu yakumi sedikit demi sedikit

Yakumi mengacu pada bumbu seperti wasabi dan negi (daun bawang) yang ditambahkan pengunjung, sebagai perasa, ke dalam kuahnya.

Cangkir kaldu biasanya cukup besar untuk memuat yakumi sebanyak yang kamu suka sekaligus, tetapi tandanya mengatakan bahwa harus melakukannya sedikit demi sedikit.

4. Makan delapan mi sekaligus

Sama seperti pasta gaya Barat, tidak ada yang makan mi Jepang satu per satu, tetapi kebanyakan orang tidak terlalu khawatir tentang jumlah pasti yang mereka makan dalam setiap gigitan.

5. Celupkan mi hingga setengahnya ke dalam kaldu

Sekali lagi, sebagian besar pengunjung tidak berhenti memikirkan seberapa dalam mi harus dicelupkan.

Bahkan, insting pertama kebanyakan orang adalah membenamkannya sepenuhnya.

6. Menyeruput mi dengan suara yang terdengar

Hal ini sudah menjadi rahasia umum.

Di Jepang, menyeruput mi tidak hanya diperbolehkan, namun secara umum dianjurkan.

Hal ini dikatakan menunjukkan bahwa kamu menikmati makanannya, dan beberapa pecinta makanan bahkan berpendapat bahwa menyeruput memungkinkan lebih banyak udara masuk ke saluran hidung, sehingga meningkatkan aroma dan, pada gilirannya, rasa mi.

7. Kunyah dua kali dengan gigi belakang sebelum ditelan

Dan sekarang kita kembali ke parameter numerik tertentu, kali ini tentang sesuatu yang mendasar seperti seberapa banyak kamu harus mengunyah.

8. Setelah mi habis, minumlah soba-yu

Soba-yu , “yu” di sini artinya “air panas”, adalah air yang tersisa di dalam panci setelah mi matang.

Saat mi sedang dimasak, sisa-sisa soba bercampur dengan air, jadi daripada membuangnya, beberapa restoran menawarkan soba-yu sebagai semacam pemburu mi, yang oleh beberapa pengunjung dicampur dengan sisa kaldu celupnya.

Sejujurnya, pada daftar ini banyak orang mungkin sudah lupa apa saja petunjuk sebelumnya.

Namun jangan takut, karena ternyata, langkah 9 adalah langkah yang paling penting, dan sebenarnya, merupakan satu-satunya langkah yang benar-benar penting.

9. Jangan khawatir dengan petunjuk sebelumnya, dan makan saja soba sesukamu

Namun meskipun Langkah 9 menghasilkan banyak senyuman dan tawa dari mereka yang membaca daftar tersebut hingga akhir, Langkah 1 hingga 8 lebih dari sekadar penyiapan tambahan untuk sebuah lucunya pada akhirnya.

Menurut Nakamura, banyak penggemar soba yang benar-benar menikmati perdebatan sengit tentang cara terbaik memakan semangkuk mi.

Sebagai pemilik restoran soba, dia tidak bisa menghalangi wacana yang penuh gairah tersebut, sehingga dia menyusun daftar tersebut untuk mengakui aspek fandom soba tersebut.

Pada saat yang sama, dia ingin menyimpulkan rekomendasinya dengan memperjelas bahwa itu hanyalah saran, bukan sesuatu yang ingin dia ikuti atau membuat orang tersinggung jika mereka memilih memakannya dengan cara yang berbeda, jadi dia menutup daftarnya dengan Langkah 9 dengan secara eksplisit mengatakan bahwa, pada akhirnya, kamu harus makan seiro soba sesukamu.

Ini adalah pengingat yang bagus bahwa meskipun Jepang memiliki budaya makanan yang kaya, itu tidak berarti bahwa setiap hidangan dianggap sebagai pertemuan serius antara pengunjung restoran dan koki.

Informasi restoran

Kandata / かんだた

Alamat: Nagano-ken, Nagano-shi, Tsurugagondo-cho 2320 長野県長野市鶴賀権堂町2320

Buka pukul 11:30-14:30

Tutup pada hari Rabu dan Selasa pertama dan ketiga setiap bulan

Ambar/TribunTravel