TRIBUNTRAVEL.COM - Bandara London Luton di Inggris kebakaran.
Titik kebakaran Bandara London Luton ditemukan di area parkir.
Berdasarkan video yang viral di media sosial, menunjukkan si jago merah melahap sebagian besar lahan parkir bertingkat bandara.
Menurut hasil penelusuran, kebakaran terjadi karena adanya mobil terbakar yang menyebabkan seluruh penerbangan dihentikan.
Baca juga: Wanita Nekat Bawa Kotoran Jerapah untuk Dibuat Perhiasan, Langsung Disita Petugas Bandara

Pihak Bandara London Luton langsung merilis informasi penangguhan penerbangan ketika insiden kebakaran berlangsung, lapor Metro.
Melalui akun Twitter resminya, Bandara London Luton menuliskan bahwa semua penerbangan akan dihentikan.
Bahkan akses ke bandara pun akan dibatasi agar semua orang tidak melakukan perjalanan ke bandara demi keselamatan.
Baca juga: Viral Mahasiswi Dipenjara gegara Menyentuh Lengan Pekerja Bandara untuk Minta Tolong
Bandara Luton menulis di Twitter: "Semua penerbangan saat ini ditangguhkan karena layanan darurat merespons kebakaran di Terminal Car Park 2. Akses ke bandara saat ini dibatasi dan kami meminta agar orang-orang tidak melakukan perjalanan ke bandara saat ini."
"Layanan darurat saat ini merespons kebakaran mobil di Terminal Car Park 2, yang membatasi akses ke bandara."

Penumpang mengaku penerbangan online di landasan sedang diturunkan dan mereka diberitahu bahwa bandara telah ditutup.
Sementara itu, saksi mata Molly Thorne mengatakan tempat parkir mobil meledak dan terbakar, dan menggambarkan kejadian itu sebagai kejadian yang menakutkan.
Saksi mata lain melaporkan di media sosial bahwa jalan di dekat bandara juga ditutup.
Baca juga: Seorang Wanita Meninggal Dunia setelah Tertabrak Pesawat di Landasan Pacu Bandara

Tak Boleh Sembarangan! Pilot dan Pramugari Ungkap Cara Atasi Kebakaran di Pesawat
Kebakaran bisa terjadi di mana saja, tak hanya bandara tapi juga dalam pesawat.
Jika kebakaran terjadi di dalam pesawat, bagaimana ya?
Melansir dari laman Simple Flying, proses penanganan kebakaran di kabin pesawat ini rupanya tidak boleh dilakukan oleh sembarangan orang.
Alih-alih meminta setiap maskapai membuat kebijakan mereka sendiri, kebijakan penanganan kebakaran ini berasal dari otoritas seperti FAA, EASA atau CAA yang memastikan standar aman untuk semua maskapai penerbangan.
Lantas, bagaimana cara pilot dan pramugari dalam menangani kebakaran di kabin pesawat selama penerbangan?
Menurut Advisory Circular yang diterbitkan oleh Federal Aviation Administration (FAA) menjelaskan bahwa, "Kebakaran dalam penerbangan yang dibiarkan tanpa pengawasan, terutama yang tidak dapat diakses dengan mudah, dapat menyebabkan kerusakan dan mengakibatkan bencana bagi pesawat. Uji kebakaran yang dilakukan oleh berbagai otoritas regulasi telah menunjukkan bahwa api yang dibiarkan menyebar ke area atas pesawat dapat menjadi tidak terkendali dalam waktu 8–10 menit."
Apa yang harus dilakukan pilot jika terjadi kebakaran?
Saat kebakaran kabin dilaporkan, pilot pesawat diharapkan untuk melakukan hal berikut ini:
1. Segera kenakan alat pelindung, termasuk kacamata asap dan masker oksigen.
2. Rencanakan untuk segera turun dan mendarat di bandara terdekat yang sesuai dan memberi tahu ATC.
FAA mencatat bahwa menunda penurunan hanya beberapa menit dapat membuat perbedaan antara pendaratan dan evakuasi yang berhasil dan kerusakan fatal pada pesawat.
3. Beri tahu pramugari untuk mempersiapkan pendaratan darurat.
4. Membantu memadamkan api, jika bisa dilakukan.
Baca juga: Viral Emak-emak Gendong Bayi Terobos Antrean Bandara, Penumpang Lain Langsung Geram
Bagaimana pramugari harus bereaksi terhadap kebakaran kabin?
Sebagai awak pesawat utama yang mengawasi kabin penumpang, pramugari adalah barisan pertama pertahanan terhadap kebakaran.
Dengan demikian, pramugari diharapkan agresif dengan api dan memadamkannya dengan segera.
Namun, memadamkan api hanyalah salah satu dari banyak peran dan tugas saat terjadi kebakaran.
Ini akan membutuhkan 'pendekatan tim' seperti yang dinyatakan dalam instruksi FAA.
Artinya, semua pramugari memiliki peran khusus jika terjadi kebakaran untuk memastikan pendekatan yang komprehensif.
Karena itu, ada tiga peran utama:
1. Pemadam Kebakaran
Petugas pemadam kebakaran akan secara agresif mencari sumber api dan melakukan segala upaya untuk memadamkannya.
Prosedur khusus untuk memadamkan api akan bergantung pada sifatnya.
Misalnya, kebakaran baterai litium harus diperlakukan berbeda dengan benda yang terbakar lainnya.
Menggunakan halon atau pemadam air akan menjadi solusi dalam banyak kasus.
Baca juga: Kematian Misterius Pramugari di Hotel Bandara, Ditemukan Kain Dalam Mulutnya
2. Penghubung
Awak kedua dapat bertindak sebagai komunikator, menyampaikan informasi ke dek penerbangan, termasuk lokasi, sumber, dan tingkat keparahan kebakaran.
Selain menjaga dek penerbangan diperbarui dengan semua informasi yang relevan, peran komunikator juga dapat mencakup memberi tahu penumpang tentang situasi sambil menjaga mereka tetap tenang.
3. Pelari
Peran pelari dapat mencakup tugas-tugas berikut untuk mendukung petugas pemadam kebakaran:
- Mendapatkan persediaan pemadam kebakaran tambahan,
- Merelokasi penumpang,
- Mendistribusikan handuk agar penumpang dapat bernapas
- Memastikan pesawat dan atau botol oksigen terapeutik dipindahkan dari area sekitar.
Prosedur pemadaman kebakaran bisa menjadi sangat spesifik, dengan cara berbeda untuk menangani kebakaran tergantung pada lokasinya (dapur, di bawah lantai, toilet, oven, IFE, dan lain-lain).
Pada akhirnya, penumpang harus merasa aman, karena mengetahui bahwa awak pesawat memiliki dasar pelatihan yang kuat untuk menangani keadaan darurat seperti ini.
(TribunTravel.com/nrlintaniar)
Kumpulan artikel viral
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.