TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang Warga Negara Asing (WNA) perempuan nekat menerobos pementasan seni tari di Ubud, Gianyar, Bali.
Dalam video yang beredar, bule tersebut terlihat tak menggunakan busana sama sekali.

Bule tersebut berjalan dengan santai sembari memamerkan lekuk tubuhnya di depan umum.
Ia bahkan berjalan melewati para penari yang tengah menggelar pentas.
Baca juga: Bukit Asah Karangasem Bali: Lokasi, Rute, Harga Tiket Masuk, dan Daya Tarik
Tak sampai di situ, aksi bule tanpa busana itu berlanjut dengan mendobrak pintu dan hendak masuk ke sebuah ruangan.
Beberapa orang telah mencoba untuk berteriak mengingatkan, namun ia tak bergeming.
LIHAT JUGA:
Video bule tanpa busana tersebut langsung beredar luas di media sosial, terlebih belakangan ini memang banyak aksi bule di Bali yang cukup meresahkan.
Baca juga: Video Viral di TikTok, Mobil Pajero Terjebak di Pantai Timbis Bali, Sopirnya Ternyata Bule Mabuk
Respons wakil gubernur
Aksi tak terpuji tersebut ternyata sampai ke telinga Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati atau akrap disapa Cok Ace.
Ia sangat menyayangkan tindakan WNA yang telanjang saat pementasan tari-tarian sedang berlangsung beberapa hari lalu.
"Kita menyesalkan hal itu terjadi, terlebih lagi di Ubud yang dikenal tutur budayanya sangat kuat sekali," ujar Cok Ace ditemui di Gedung Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Kamis (25/5/2023).

"Tapi sebagaimana yang diberitakan dan info yang saya dapatkan ini memang WNA tersebut gejala stresnya sudah terlihat beberapa hari," sambungnya.
Kejadian ini tentunya sangat mengagetkan baginya, terlebih Ubud merupakan tanah kelahirannya.
Cok Ace pun berharap, ke depannya kejadian seperti ini tidak terulang.
Ia juga mengajak seluruh stakeholder agar sama-sama peduli dan memerhatikan hal tersebut.
Baca juga: Video Viral Aksi Nyeleneh Bule di Tangerang, Cegat Mobil sambil Komat-kamit Bak Baca Mantra
Sebut banyak bule stres datang ke Bali
Disebutkan Cok Ace, banyak bule stres yang datang ke Bali.
"Ini bukan hanya persoalan Bali, ada negara yang sedang berperang ada ekonominya tertekan dan Bali menjadi daya tarik luar biasa dibandingkan negara lainnya," kata dia.
"Jadi semua murah, masyarakat ramah datanglah mereka ke Bali tidak hanya yang baik-baik saja namun yang stres juga datang ke Bali," imbuhnya.
Menurutnya, negara lain pun jelas menanggap hal tersebut tidak etis.
Tim Pengawasan Orang Asing (TIMPORA), kata Cok Ace, masih terus melakukan atas tiga lingkup yang diprioritaskan seperti ketertiban, lalu lintas, dan masalah administrasi terkait visa.

Bahkan, pihaknya sudah sering melakukan sidak-sidak di lapangan.
Selanjutnya, kata Cok Ace, bagaimana seluruh pihak menyikapi fenomena global ini, terlebih Bali dikenal masih berpedoman pada kesantunan.
Baca juga: Niat Foto Bareng, Lengan Bule Malah Nyangkut di Mulut Gajah: Saya Mendengar Suara Retakan
Baca juga: Bule yang Viral Usai Ludahi Imam Masjid di Bandung Akhirnya Dideportasi
"Situasi seperti ini akan diatasi dengan memberikan penjelasan pada wisman (wisatawan mancanegara) bahwa ada hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan," jelas Cok Ace.
Cok Ace menegaskan, WNA seperti itu akan ditindak tegas, apalagi terlihat pelanggaran tata tertib.
Selain itu, pihaknya juga akan meng-ekspose hal-hal tersebut agar khalayak luar tahu bahwa Pemerintah Bali ketat mengawasi orang asing yang ada di Bali.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Wagub Cok Ace Sayangkan Kejadian Bule Melalung di Ubud, Sebut Banyak Turis Stres Datang ke Bali.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.