Breaking News:

Daftar Menu Minuman Kopi di Kopi Bajawa Flores, Coffee Shop yang Lagi Hits di Jakarta

Daftar menu minuman kopi di Kopi Bajawa Flores yang lagi hits di Jakarta. Kopi Bajawa Flores memakai kopi arabika asal Bajawa, Ngada, NTT.

Editor: Sinta Agustina
Instagram @kopibajawaflores.id
Daftar Menu Minuman Kopi di Kopi Bajawa Flores. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Kopi Bajawa Flores menjadi tempat ngopi yang lagi hits di Jakarta.

Cabangnya tersebar di sejumlah wilayah di Jakarta, antara lain Bintaro, Tebet, Depok, Bogor, Kemang, dan Serpong.

Ilustrasi kopi.
Ilustrasi kopi. (Pexels/Chevanon Photography)

Banyak kalangan anak muda yang menyempatkan untuk mencicipi sajian minuman kopi yang disajikan Kopi Bajawa Flores.

Seperti namanya, Kopi Bajawa Flores memakai kopi Bajawa yang berasal Bajawa, Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca juga: Kedai Mie dan Kopi Tjap 1000 Tahun Senopati: Jam Buka, Daftar Menu Beserta Harga

Kopi Bajawa merupakan jenis kopi Arabika yang memiliki aroma harum.

Karakter kopi Bajawa tidak sama dengan kopi-kopi nusantara lainnya, dilaporkan Kompas TV.

LIHAT JUGA:

Keunikannya adalah terdapat aroma nutty atau kacang-kacangan serta semerbak tembakau pada after taste-nya.

Jika ingin mencicipi kopi bajawa di Kopi Bajawa Flores, ketahui terlebih dahulu daftar menu minuman kopinya.

Berikut menu minuman kopi di Kopi Bajawa Flores lengkap dengan harganya.

2 dari 4 halaman

Coffee

- Special crafted-Bajofogato: Rp 30.000

- Special crafted-Maumere double shake: Rp 35.000

- Black coffee-Floresso: Rp 20.000 dan Rp 30.000

- Black coffee-hitam manis: Rp 20.000

- Black coffee-manual brew: Rp 35.000

- House speciality-nitro coffee (lychee/lime/rose): Rp 25.000

- House speciality-notro tea (strawberry): Rp 25.000

- Coffee mocktail: Rp 35.000

Baca juga: 7 Kopi Paling Unik di Dunia, dari Kopi Anti Peluru hingga Kopi Wiski

Milk Coffee

3 dari 4 halaman

- Bajawa Blended Avocado Coffee: Rp 35.000

- Bajawa Blended Caramel Coffee: Rp 35.000

Kopi Bajawa Flores.
Kopi Bajawa Flores. (Instagram @kopibajawaflores.id)

- Bajawa Blended Hazelnut Coffee: Rp 35.000

- Bajawa Blended Vanilla Coffee: Rp 35.000

- Bajawa Blended Avocado Chocolate: Rp 35.000

- Bajawa Blended Cookies and Cream: Rp 35.000

- Mlik coffee cappucino: Rp 35.000

- Mlik coffee nora latte: Rp 35.000

- Milk coffee kopi karamel adonara: Rp 38.000

- Milk coffee Floressien cinnamon: Rp 35.000

4 dari 4 halaman

- Milk coffee rote kopi susu: Rp 20.000

- Milk coffee kopi pantai koka: Rp 28.000

Baca juga: Bunda Corla ke Rumah Sandiaga Uno, Kepincut Kopi Susu Buatan Nur Asia

Kopi Bajawa yang populer di mata dunia

Kopi Bajawa banyak tumbuh di Bajawa, ibu kota Kabupaten Ngada.

Berada di ketinggian 1.700 meter di atas permukaan laut, Bajawa menyuguhkan pesona alam nan asri di bawah hamparan kaki Gunung Inerie.

Hamparan hutan kopi arabika organik dengan ketinggian 1 meter hingga 3,5 meter tersebar di beberapa titik di Kecamatan Golewa dan Bajawa, dilaporkan Kompas.com.

Kopi arabika di Ngada mulai dibudidayakan tahun 1977.

Saat itu, Pemerintah Provinsi NTT membeli 4 kilogram bibit kopi propelegitim dan 4 kilogram bibit kopi arabika dari Jember.

Ilustrasi petani kopi.
Ilustrasi petani kopi. (KOMPAS IMAGES/FIKRIA HIDAYAT)

Propelegitim disemaikan di halaman kantor Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Peternakan Ngada, sedangkan bibit kopi arabika disemaikan di perkebunan misi Katolik Malanuza, Boawae, 30 kilometer arah timur Ngada.

Di sana terdapat sekolah pertanian menengah atas.

Pada masa Bupati Matheus John Bey (1978-1988), kopi arabika dikembangkan di Kecamatan Golewa dan Bajawa.

Dua kecamatan ini berada di atas 1.000 mdpl, cocok dengan sifat arabika.

Saat ini, kopi arabika kini jadi tanaman favorit di Ngada.

Mereka meyakini kopi Bajawa telah direstui leluhur dan tidak akan digerogoti atau tersaingi.

Budidaya kopi Bajawa diutamakan organik sehingga menambah keistimewaan sehingga terus diincar.

Pengusaha di Amerika Serikat (AS) memesan 1.000 ton kopi arabika Bajawa dalam bentuk biji melalui PT Indokom Citra Persada pada 2011.

Baca juga: Makan Siang di Piknik Kopi Lembang, Sajikan Masakan Sunda dengan Harga Terjangkau

Baca juga: Viral Pelanggan Starbucks Harus Bayar Rp 67 Juta untuk 2 Gelas Kopi

Namun, petani baru mencukupi 300 ton.

Pesanan pun datang dari Jerman, Inggris, Belanda, Australia, dan Filipina.

Setiap negara memesan 1.000-2.000 ton, tetapi belum terlayani.

Bahkan, Filipina memesan 2.000 ton kopi bubuk dengan harga Rp 170.000 per bungkus, ukuran 0,5 kilogram.

(TribunTravel/Zed/SA)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
JakartaKemangSerpongkopi
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved