Breaking News:

Wanita Disabilitas Bertengkar dengan Pramugari, Tak Diizinkan Simpan Kursi Roda di Kabin Pesawat

Seorang penumpang wanita penyandang disabilitas bertengkar dengan pramugari karena tak diizinkan menyimpan kursi roda di kabin pesawat.

Penulis: Nurul Intaniar
Editor: Nurul Intaniar
Kenny Eliason /Unsplash
Ilustrasi pramugari yang sedang melayani penumpang di pesawat. Belum lama ini seorang penumpang wanita penyandang disabilitas bertengkar dengan pramugari karena tak diizinkan menyimpan kursi roda di kabin pesawat. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang penumpang wanita baru-baru ini membagikan pengalaman kurang menyenangkan saat naik pesawat.

Penumpang wanita ini mengaku bahwa pramugari Air Canada melarang dia menyimpan kursi roda di dalam pesawat.

Ilustrasi kursi roda.
Ilustrasi kursi roda. Seorang penumpang wanita penyandang disabilitas bertengkar dengan pramugari karena tak diizinkan menyimpan kursi roda di kabin pesawat. (Flickr/ zeevveez)

Penumpang yang diketahui bernama Maayan Ziv merasa frustasi karena pramugari tersebut.

Maayan sangat khawatir ketika pramugari melarangnya menyimpan kursi roda di dalam kabin pesawat.

Baca juga: Viral Pria Dikeluarkan dari Pesawat Gara-gara Lakukan Body Shaming ke Penumpang Lain

Padahal di Amerika Serikat terdapat hukum persyaratan untuk meletakkan kursi roda yang dapat dilipat di lemari kabin, agar aman dibawa dan tidak rusak, Mirror melaporkan.

Tapi penumpang penyandang disabilitas itu diberitahu bahwa tidak ada ruang di pesawat untuk menyimpan kursi rodanya.

Mayaan khawatir kursi rodanya akan rusak jika tidak disimpan dengan benar, karena ia sudah mengalami kejadian tersebut.

Wanita itu menjelaskan pada pramugari kalau dirinya pernah kehilangan kursi roda dan mengalami kerusakan pada kursi rodanya akibat tidak disimpan dengan benar dalam penerbangan.

Baca juga: Penumpang Pesawat Kaget Dinyanyikan Lagu Oleh Penyanyi Asli, Videonya Viral di Medsos

"Saya baru saja bertengkar dengan seorang pramugari, dia mengatakan kepada saya bahwa kursi roda saya adalah barang berbahaya dan tidak dapat disimpan di lemari kabin pesawat," kata Mayaan dalam video TikTok dengan akun @maayanziv_.

"Sebenarnya ada Undang Undang yang harus diprioritaskan. Lemari kabin itu penuh dengan koper dan dompetnya."

Maskapai penerbangan Air Canada. Seorang penumpang wanita penyandang disabilitas bertengkar dengan pramugari karena tak diizinkan menyimpan kursi roda di kabin pesawat.
Maskapai penerbangan Air Canada. Seorang penumpang wanita penyandang disabilitas bertengkar dengan pramugari karena tak diizinkan menyimpan kursi roda di kabin pesawat. (Flickr/ Brussels Airport)
2 dari 3 halaman

"Dia mengatakan kepada saya bahwa dia tidak akan mempermasalahkan hal itu dan ketika saya mengatakan padanya bahwa kursi roda saya pernah rusak dalam penerbangan sebelumnya, tapi pramugari itu menjawab 'Jika rusak, kami akan membayarnya'. Terimakasih Air Canada, saya merasa senang."

Menurut informasi, Mayaan saat ini sedang mengalami distrofi otot dan ia mendapat dukungan disabilitas dalam hal bepergian.

Dia adalah salah satu dari sekian banyak orang yang berbicara tentang tantangan membawa kursi roda di bandara dan saat naik pesawat.

Sebelum Mayaan, awal tahun ini juga ada penumpang lain yaitu Sophie Morgan yang mengalami nasib kurang menyenangkan.

Kursi roda milik Sophie secara tidak sengaja dirusakkan oleh pramugari.

Baca juga: Pramugari Peringatkan Penumpang Buat Tak Pesan Cokelat Panas dari Troli Minuman

Dan sekarang, Maayan meluncurkan kampanye RightOnFlight, di mana dia akan melobi pemerintah untuk menerapkan sejumlah perubahan legislatif dalam industri penerbangan di Inggris.

Selain pernah mengalami kerusakan kursi roda, Mayaan mengatakan bahwa masih banyak pramugari yang tidak memahami soal hukum dan hak-hak orang penyandang disabilitas.

"Ini adalah pengalaman perjalanan yang dialami penyandang disabilitas setiap hari," tambahnya dalam video TikTok.

Dalam upaya membantu orang lain menavigasi situasi seperti itu, Maayan mendirikan aplikasi yang memetakan status aksesibilitas berbagai lokasi yang disebut AccessNow.

Ilustrasi penumpang pesawat. Seorang penumpang wanita penyandang disabilitas bertengkar dengan pramugari karena tak diizinkan menyimpan kursi roda di kabin pesawat.
Ilustrasi penumpang pesawat. Seorang penumpang wanita penyandang disabilitas bertengkar dengan pramugari karena tak diizinkan menyimpan kursi roda di kabin pesawat. (pexels/Skitterphoto)

Di rekaman video TikTok selanjutnya, juru kampanye mengatakan dia telah mengajukan keluhan terhadap maskapai Air Canada setelah insiden tersebut.

Baca juga: Penumpang Lion Air Group Dapat Diskon 15 Persen saat Menginap di Hotel Archipelago, Begini Caranya

3 dari 3 halaman

Menurut peraturan resmi Badan Transportasi Kanada, pesawat dengan kursi 100 atau lebih harus memiliki ruang prioritas di kabin penumpang yang ditujukan untuk menyimpan setidaknya satu kursi roda lipat atau yang dioperasikan manual milik penumpang.

Di Inggris Raya, ada seperangkat Undang Undang khusus mengenai perjalanan dengan kursi roda, yang ditetapkan di situs website resmi Otoritas Penerbangan Sipil.

"Jika anda seorang penumpang penyandang disabilitas atau mobilitas terbatas, anda secara hukum berhak untuk mendapatkan dukungan. Umumnya dikenal sebagai Bantuan Khusus, saat bepergian melalui jalur udara," bunyi keterangan yang dikutip dari situs web tersebut.

"Ini berarti setiap bandara dan maskapai penerbangan harus memberikan bantuan dan dukungan, secara gratis dan membantu serta memastikan perjalanan penumpang itu tidak menegangkan."

Menurut CAA: "Bantuan tersedia sejak anda tiba di bandara."

(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)

Kumpulan artikel penerbangan

Baca juga: Viral Wanita Minta Minta Kompensasi karena Ada Penumpang Meninggal di Pesawat

Selanjutnya
Tags:
Air CanadaInggrispenumpangpramugaripenerbangan Peter Gadiot Taz Skylar Simon Hooper Anne Boleyn Yeti Airlines Rishi Sunak Gemma Atkinson
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved