Breaking News:

Viral Penumpang KRL Cekcok di dalam Gerbong, Begini Kronologinya

Sebuah video yang viral di media sosial memperlihatkan sesama penumpang KRL cekcok akibat bersenggolan di dalam kereta yang penuh sesak.

KOMPAS.com/NABILLA TASHANDRA
Ilustrasi KRL Commuter Line. Belum lama ini, sebuah video yang memperlihatkan sesama penumpang KRL cekcok viral di media sosial. cekcok antar penumpang KRL tersebut disebabkan karena bersenggolan di dalam kereta. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Belum lama ini, sebuah video yang memperlihatkan sesama penumpang KRL cekcok viral di media sosial.

Video viral penumpang KRL tersebut diunggah oleh akun Instagram @fakta.jakarta pada Rabu (22/3/2023) lalu.

Unggahan video viral yang menunjukkan sesama penumpang KRL terlibat cekcok akibat bersenggolan di dalam kereta.
Unggahan video viral yang menunjukkan sesama penumpang KRL terlibat cekcok akibat bersenggolan di dalam kereta. Untuk meredam kemaran, akhirnya salah seorang penumpang yang terlibat cekcok turun dari kereta. (Instagram/@fakta.jakarta )

Menurut unggahan, cekcok antar penumpang KRL disebabkan karena bersenggolan di dalam kereta.

Saat insiden terjadi, kereta dalam keadaan penuh sesak.

Baca juga: PT KAI Angkat Bicara Soal Gerbong KRL Keluarkan Asap Tebal di Stasiun Bojong Gede

Petugas KRL pun langsung turun tangan untuk mengatasi masalah tersebut.

Untuk meredam kemarahan, akhirnya salah seorang penumpang yang terlibat cekcok turun dari kereta.

Sedangkan satu penumpang lainnya tetap melanjutkan perjalanan dengan KRL.

Hingga artikel ini ditulis, video yang dibagikan telah mengumpulkan lebih dari 500 ribu tayangan.

Video viral itu juga mendapatkan lebih dari 900 komentar yang beragam dari warganet.

Baca juga: KAI Siap Revitalisasi Stasiun Tigaraksa dan Bangun Fly Over Tenjo, Bikin Pengguna KRL Makin Nyaman

"Kalau ga mau kesenggol, diatas gerbong aja sepi bisa tiduran kalau mau," ungkap salah seorang warganet berkomentar.

2 dari 4 halaman

Yang lain menambahkan, "Manja bener, naik KRL commuterline kok sensi kesenggol."

Menanggapi insiden tersebut, pihak KAI Commuter buka suara.

Ilustrasi penumpang memasuki gerbong KRL.
Ilustrasi penumpang memasuki gerbong KRL. Belum lama ini, sebuah video yang memperlihatkan sesama penumpang KRL cekcok viral di media sosial. cekcok antar penumpang KRL tersebut disebabkan karena bersenggolan di dalam kereta. (Tribunnews/@Jeprima)

Melansir Kompas.com, Manager External Relations and Corporate Image Care KAI Commuter Leza Arlan membenarkan adanya peristiwa itu.

"Betul bahwa petugas kami malerai kejadian tersebut," ujar Leza ketika dihubungi Kompas.com, Kamis pagi.

Ia menjelaskan, kejadian itu terjadi di kereta khusus wanita KRL relasi Jakarta Kota-Nambo pada Rabu (22/3/2023).

Awalnya, petugas KRL mendapati adanya keriuhan di dalam kereta khusus wanita tersebut.

Baca juga: Viral Aksi Asusila Dua Sejoli di KRL, Begini Tanggapan KAI Commuter

Petugas KRL kemudian melerai dan memindahkan salah satu pengguna ke kereta lainnya.

Leza pun membeberkan penyebab terjadinya cekcok.

"Tidak terima kalau disenggol pengguna lain," teran Leza.

Lebih lanjut, KAI Commuter mengimbau untuk saling menghormati sesama pengguna commuterline.

3 dari 4 halaman

"Jadilah pengguna yang tertib," tandasnya.

Keramaian penumpang KRL commuter line di peron Stasiun Duri, Jakarta Barat, Kamis (17/8/2017).
Keramaian penumpang KRL commuter line di peron Stasiun Duri, Jakarta Barat, Kamis (17/8/2017). Belum lama ini, sebuah video yang memperlihatkan sesama penumpang KRL cekcok viral di media sosial. cekcok antar penumpang KRL tersebut disebabkan karena bersenggolan di dalam kereta. (KOMPAS.com/ANDRI DONNAL PUTERA)

Cara Bayar Tiket KRL dengan GoJek

Membahas soal perjalanan KRL, kini penumpang bisa naik tanpa KMT atau kartu uang elektronik lho.

Bagi yang tidak membawa atau tidak punya kartu uang elektronik, tak perlu khawatir saat naik KRL.

Baca juga: Viral Penumpang KRL Jatuh dan Masuk ke Celah Peron, Begini Kronologinya

Terbaru, naik KRL bisa menggunakan QR Code lewat aplikasi Gojek.

Tak perlu ribet, cara pembayarannya cukup mudah dan juga praktis.

Di antaranya, hanya dengan melakukan scan barcode pada aplikasi Gojek ketika melakukan tap in di area stasiun.

Begini panduan cara naik KRL dengan menggunakan QR code di Aplikasi Gojek.

1. Calon penumpang memiliki aplikasi Gojek. Jika belum punya, bisa didownload di ponsel lewat Playstore atau Appstore.

2. Buka aplikasi Gojek. Jika baru memiliki akun, silakan lakukan registrasi.

4 dari 4 halaman

3. Pastikan calon penumpang memiliki saldo Gopay.

3. Pilih menu 'Go Transit'.

4. Klik menu 'Beli Tiket', lalu masukan nama stasiun keberangkatan dan stasiun tujuan Kamu.

5. Bayar tiket dengan Gopay

6. Setelah pembayaran sukses dilakukan, nantinya akan muncul QR Code.

7. Scan QR Code pada aplikasi tersebut di pintu masuk stasiun saat melakukan tap in di stasiun.

Selanjutnya, lakukan kembali scan QR code tersebut saat hendak keluar stasiun atau melakukan tap out.

Baca juga: Viral di Media Sosial Penumpang KRL Melahirkan di Stasiun Tanah Abang

(TribunTravel.com/mym)

Untuk membaca artikel terkait berita viral, kunjungi laman ini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
JakartaKRLkereta apiviral di medsos
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved