Breaking News:

Kawasan Wisata Gunung Bromo Akan Ditutup Sementara saat Hari Raya Nyepi

Gunung Bromo ditutup untuk sementara pada Rabu (23/3) pukul 06.00 WIB sampai Kamis (24/3) pukul 06.00 WIB karena perayaan Hari Raya Nyepi.

Editor: Nurul Intaniar
Flickr/Abdul Rahman
Kawasan wisata Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) atau Gunung Bromo di Jawa Timur. Kawasan wisata ini ditutup untuk sementara pada Rabu (23/3) pukul 06.00 WIB sampai Kamis (24/3) pukul 06.00 WIB karena perayaan Hari Raya Nyepi. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Umat Hindu akan merayakan Hari Raya Nyepi pada Rabu (22/3/2023).

Sehubungan dengan peringatan Hari Raya Nyepi di Bali, ada beberapa penutupan yang dilakukan meliputi akses masuk-keluar Bali hingga beberapa tempat wisata.

Pemandangan Gunung Bromo. Kawasan wisata ini ditutup untuk sementara pada Rabu (23/3) pukul 06.00 WIB sampai Kamis (24/3) pukul 06.00 WIB karena perayaan Hari Raya Nyepi.
Pemandangan Gunung Bromo. Kawasan wisata ini ditutup untuk sementara pada Rabu (23/3) pukul 06.00 WIB sampai Kamis (24/3) pukul 06.00 WIB karena perayaan Hari Raya Nyepi. (Pixabay/PublicDomainPictures)

Tak ketinggalan, kawasan wisata Gunung Bromo pun turut ditutup pendakiannya saat Hari Raya Nyepi.

Penutupan kawasan wisata Gunung Bromo dilakukan guna menghormati warga Tengger yang merayakan Hari Raya Nyepi.

Baca juga: Bandara Ngurah Rai Bali Tutup 24 Jam selama Hari Raya Nyepi, Hanya Layani 2 Penerbangan Saja

Sementara itu, Ketua Parisada Hindu Darma Indonesia (PHDI) Kabupaten Probolinggo, Bambang Suprapto mengatakan penutupan kawasan wisata Gunung Bromo akan dilakukan selama 24 jam.

Adapun penutupan kawasan wisata Gunung Bromo dilakukan mulai Rabu (23/3) pukul 06.00 WIB sampai Kamis (24/3) pukul 06.00 WIB.

Bukan untuk pertama kalinya, penutupan pendakian Gunung Bromo juga telah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya.

Bambang Suprapto mengatakan, penutupan kawasan wisata Gunung Bromo dilakukan mulai dari Desa Wonokerto, Kecamatan Sukapura, Probolinggo, Jawa Timur.

"Wilayah Kabupaten Probolinggo ditutup mulai dari Desa Wonokerto, Kecamatan Sukapura," katanya, Senin (20/3/2023).

Dia menyebut, petugas gabungan, mulai dari TNI-Polri, Satpol PP setempat, Jogoboyo, hingga warga bakal melakukan penjagaan di Desa Wonokerto.

Baca juga: Hari Raya Nyepi, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali Akan Tutup 24 Jam

Kawasan Wisata Gunung Bromo akan ditutup untuk sementara pada Rabu (23/3) pukul 06.00 WIB sampai Kamis (24/3) pukul 06.00 WIB karena perayaan Hari Raya Nyepi.
Kawasan Wisata Gunung Bromo akan ditutup untuk sementara pada Rabu (23/3) pukul 06.00 WIB sampai Kamis (24/3) pukul 06.00 WIB karena perayaan Hari Raya Nyepi. (Photo by Pukpik on Unsplash)
2 dari 4 halaman

Selama melaksanaan Nyepi, umat Hindu Suku Tengger melaksanakan ritual Tapa Brata Penyepian Empat Pantangan.

Yakni, Amati Karya (tidak bekerja), Amati Lelungan (tidak bepergian), Amati Geni (tidak menyalakan api) dan Amati Lelanguan (tidak bersenang-senang) selama 24 jam.

"Sebelum Nyepi, ada prosesi Pujan Kasanga, Melasti dan Tawur Kasanga," paparnya.

Sementara, pihak PHDI serta TNBTS Kabupaten Probolinggo telah menyebar pemberitahuan penutupan kawasan wisata Gunung Bromo saat Nyepi.

"PHDI dan TNBTS sendiri telah menyebar pemberitahuan ke media sosial. Hal itu agar wisatawan saat Nyepi tidak naik ke Gunung Bromo," pungkasnya.

Baca juga: Taman Wisata Candi Prambanan Ditutup Sementara Bagi Turis saat Hari Raya Nyepi

Akses Masuk-Keluar Bali Jalur Laut dan Udara Akan Ditutup Sementara Jelang Hari Raya Nyepi

Menjelang Hari Raya Nyepi, akses masuk-keluar Bali akan ditutup untuk sementara.

Penutupan akses masuk-keluar Bali dilakukan melalui jalur laut dan udara.

Bahkan, PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) akan menutup jalur laut untuk akses dari dan ke Bali.

Jalur penyeberangan dari dan ke Bali akan dihentikan, termasuk juga jalur udara via Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

3 dari 4 halaman

Mulai Selasa (21/3), Pelabuhan Ketapang di Banyuwangi akan menutup akses masuk-keluar Bali.

Penutupan dilakukan selama tiga hari terhitung mulai Selasa (21/3) pukul 22.00 WIB sampai Kamis (23/3) pukul 04.00 WIB.

Sedangkan Pelabuhan Gilimanuk di Bali tutup mulai Rabu (22/3) pukul 06.00 WITA sampai Kamis (23/3) pukul 06.00 WITA.

General manager (GM) PT ASDP Indonesia Ferry Ketapang-Gilimanuk, M Yasin mengatakan aktivitas di pelabuhan masih normal pada H-2 Nyepi. Tidak ada penumpukan kendaraan yang berlebihan di dua sisi pelabuhan.

Baca juga: Jalan Tol Bali Mandara Ditutup 2 Hari Selama Hari Raya Nyepi 2023

Yasin memprediksi kondisi serupa masih akan berlangsung sampai penutupan pelabuhan.

"Warga sudah paham dengan kondisi Nyepi. Jadi mereka menunda keberangkatannya untuk memberi kesempatan warga Hindu melaksanakan penyepian," sambung Yasin kepada SURYAMALANG.COM, Senin (20/3/2023).

Yasin menduga pelaksanaan Nyepi yang hampir berbarengan dengan awal Ramadan turut mempengaruhi niat masyarakat sehingga menunda untuk menyebrang, baik menuju Banyuwangi maupun Bali.

PT ASDP telah menyiapkan beberapa skenario untuk mengurai bila terjadi kepadatan, baik sebelum atau setelah Nyepi.

PT ASDP menyiapkan dua terminal sebagai kantong parkir supaya antrean masuk pelabuhan tidak mengular dan mengganggu lalu lintas di jalur utama.

"Kami siapkan Terminal Sri Tanjung di Ketapang, dan Terminal Kargo di Gilimanuk," sambungnya.

Baca juga: Tradisi Sebelum & Sesudah Hari Raya Nyepi di Bali, Ada Upacara Melasti hingga Ngembak Geni

4 dari 4 halaman

Penerbangan Terakhir

Sedangkan aktivitas penyebrangan dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gili Mas di Lombok Barat masih akan beroprasi. Operasional jalur ini untuk meminimalisir antrean di pelabuhan.

"Kami tetap melayani penyeberangan Ketapang-Lombok. Saat ini belum terlihat potensi kepadatan berlebihan di pelabuhan," tuturnya.

Sementara itu, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai menghentikan sementara operasional perjalanan udara khusus untuk penerbangan komersial. Penghentian dilakukan sejak Rabu (22/3) pukul 06.00 WITA sampai Kamis (23/3) pukul 06.00 WITA.

GM Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan sudah koordinasi dengan pihak maskapai. Menurutnya, penghentian operasional selama Hari Raya Nyepi tertuang dalam Notice To Airmen (NOTAM) nomor 0018/23.

"Kami sudah koordinasi dengan seluruh komunitas bandara sejak tiga bulan lalu," kata Handy.

Penerbangan terakhir domestik adalah pesawat Citilink tujuan Jakarta pada Selasa (21/3) pukul 20.55 WITA, dan pesawat yang datang terakhir adalah Trans Nusa dari Jakarta (CGK) pada pukul 23.15 WITA.

"Penerbangan terakhir internasional adalah pesawat maskapai Thai Airasia tujuan Don Mueang Airport, Thailand pada Rabu (22/3) pukul 01.15 WITA. Untuk kedatangan terakhir adalah Air Asia dari Don Mueang Airport Thailand pada pukul 00.55 WITA," ungkap Handy.

Hanya penerbangan darurat dan medical evacuation yang masih bisa beroperasi selama masa penutupan tersebut. "Kami masih melayani penerbangan darurat dengan persyaratan tertentu,” ujar Handy.

Handy menyampaikan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali melayani rata-rata harian 49.000 penumpang domestik dan internasional, serta 360 pergerakan pesawat per harinya sepanjang awal tahun 2023.

"Kami memperkirakan terdapat penumpang sejumlah tersebut yang akan menyesuaikan jadwal penerbangannya selama periode Hari Raya Nyepi," ucap Handy.

Sebagian artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Jangan ke Gunung Bromo Pada 22 Maret 2023, Umat Hindu Sedang Ibadah Nyepi

Selanjutnya
Sumber: Surya
Tags:
Jawa TimurProbolinggoSukapuraGunung BromoHari Raya Nyepi Javanine Resto
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved