Siu Mi, Kue Keranjang & Sejumlah Hidangan yang Kerap Disajikan saat Tahun Baru Imlek
Menilik ragam kuliher yang biasa jadi sajian khas Tahun Baru Imlek, ketahui makna filosofis di dalamnya.
Penulis: Zainiya Abidatun Nisa
Editor: Kurnia Yustiana
lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Perayaan Tahun Baru Imlek biasanya tak pernah lepas dari berbagai sajian khas.
Di Indonesia sendiri perayaan Tahun Baru Imlek biasanya dimeriahkan dengan berbagai makanan khas.
Tak sekadar dihidangkan untuk dimakan, beberapa kuliner yang identik dengan Tahun Baru Imlek rupanya punya makna tersendiri, lho.
Apa saja makanan-makanan khas Tahun Baru Imlek tersebut? Yuk, simak berikut ini dirangkum dari berbagai sumber, Minggu (22/1/2023).
Baca juga: 8 Tradisi Tahun Baru Imlek yang Dipercaya Bisa Bawa Keberuntungan Sepanjang Tahun
1. Siu Mi
Siu mi biasanya dikenal dengan nama mi panjang umur dan jadi hidangan Tahun Baru Imlek.
TONTON JUGA:
Sesuai namanya, hadirnya siu mi saat Tahun Baru Imlek memiliki makna panjang umur, kebahagiaan, serta rezeki yang berlimpah.
Dalam menyantap siu mi, masyarakat Tionghoa juga punya cara yang unik, yakni dengan memakannya langsung ke dalam mulut dan tak boleh terputus.
2. Kue Keranjang
Berbicara Tahun Baru Imlek pasti tak akan jauh-jauh dari eksistensi kue keranjang.
Kue keranjang sendiri punya rasa dan tekstur yang hampir mirip dengan dodol manis serta legit.
Biasanya kue keranjang dikrimkan kepada para kerabat sebagai bingkisan karena kuenya yang sedikit lengket memiliki makna keakraban dengan anggota keluarga.
Baca juga: 4 Tradisi Perayaan Imlek yang Begitu Identik di Jawa Tengah, Ada Grebeg Sudiro hingga Tuk Panjang
3. Ikan Bandeng
