lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Pertandingan antara tim nasional (timnas) Inggris melawan Wales dalam Piala Dunia 2022 telah digelar di Ahmad Bin Ali Stadium, Al Rayyan, Qatar pada Rabu (30/11/2022) dini hari.
Dalam pertandingan tersebut, timnas Inggris berhasil mengalahkan Wales dengan skor akhir 3-0.
Kemenangan telak 3-0 atas Wales mengantar timnas Inggris lolos ke 16 besar Piala Dunia 2022 dengan status juara Grup B, dilaporkan Kompas.com.
Di lain sisi, Wales dipastikan tersingkir setelah menelan dua kekalahan dari tiga pertandingan Grup B Piala Dunia 2022.
Baca juga: 17 Fakta Unik Portugal, Timnasnya Kalahkan Uruguay & Lolos ke 16 Besar Piala Dunia 2022
Sebagai informasi, Ahmad Bin Ali Stadium terletak di Al Rayyan, sekitar 22 kilometer dari ibu kota Qatar, Doha.
Ahmad Bin Ali Stadium dapat dijangkau dengan berjalan kaki dari Stasiun Al Riffa yang berada di Jalur Hijau Metro Doha.
LIHAT JUGA:
Berdasarkan situs resmi FIFA World Cup Qatar 2022, Ahmad Bin Ali Stadium diresmikan pada 18 Desember 2020 saat menjadi tuan rumah final Piala Amir 2020.
Interior stadion memberi penghormatan kepada para penggemar Klub Olahraga Al Rayyan dan menampilkan kursi merah dan hitam dengan kapasitas mencapai 40.000 penonton.
Manajer Proyek Ahmad Bin Ali Stadium, Abdulla Al Fehani mengatakan bahwa desain stadion tersebut melambangkan budaya Qatar.
Baca juga: Pria Mirip Neymar Jr Bikin Heboh Tribun Piala Dunia 2022, Ada yang Minta Foto Bareng
"Fasad bercahaya dan bentuk geometrisnya menceritakan kisah Qatar dan menyoroti berbagai aspek negara; pentingnya keluarga, keindahan padang pasir, flora dan fauna asli, dan perdagangan lokal dan internasional," ungkap Abdulla Al Fehani.
Selain itu, berikut 10 fakta unik Ahmad Bin Ali Stadium yang dirangkum TribunTravel dari Goal.
1. Ahmad Bin Ali Stadium menjadi tuan rumah tujuh pertandingan hingga babak 16 besar selama Piala Dunia 2022.
2. Ahmad Bin Ali Stadium melambangkan berbagai aspek Qatar, mulai dari pentingnya keluarga, keindahan gurun, flora dan fauna asli, serta perdagangan lokal dan internasional.
Strukturnya yang mirip bukit pasir menyerupai bukit pasir yang mengelilingi tenda gurun tradisional.
Bentuk kelima perisai menyatukan semua yang lain, mewakili kekuatan dan persatuan yang relevan dengan kota Al Rayyan.
3. Saat final Amir Cup 2020, Ahmad Bin Ali Stadium hanya dioperasikan 50 persen dari kapasitas normal.
Penonton duduk dengan jarak dua kursi dan diharuskan menunjukkan tes COVID-19 negatif atau tes antibodi COVID-19 positif untuk memasuki stadion.
4. Ahmad Bin Ali Stadium terletak di salah satu kota paling bersejarah di Qatar dan dekat dengan Doha dalam perjalanan menuju beberapa lanskap gurun yang indah.
Baca juga: Selain Metro, Qatar Siapkan Bus Listrik untuk Transportasi Penonton Piala Dunia 2022
5. Selain stadion besar, Ahmad Bin Ali Stadium juga memiliki fasilitas lain.
"Berbagai fasilitas olahraga di kawasan stadion akan melayani kebutuhan para atlet dan masyarakat setempat," ujar Abdulla Al Fehani.
"Ada lintasan lari dan bersepeda, enam lapangan sepak bola, lapangan kriket, lapangan tenis, lapangan padel, dan fasilitas gym luar ruangan. Ada juga kantor polisi, taman skate, dan pusat olahraga air," imbuhnya.
6. Desain, konstruksi, manajemen, dan efisiensi energi Ahmad Bin Ali Stadium sejalan dengan Sistem Penilaian Keberlanjutan Global (GSAS) oleh Organisasi Teluk untuk Penelitian dan Pengembangan (GORD).
Hasilnya, Sertifikasi Desain & Pembuatan GSAS (rating bintang empat), Sertifikasi Manajemen Konstruksi GSAS (Kelas A*), dan Sertifikat Kepatuhan Rasio Efisiensi Energi Musiman (SEER) GSAS telah diberikan kepada Ahmad Bin Ali Stadium.
7. Ahmad Bin Ali Stadium yang berdiri saat ini dibangun setelah menghancurkan stadion yang lama.
Sebagian besar bahan dari stadion yang dihancurkan digunakan dalam konstruksi atau didaur ulang.
Proyek ini mencapai tingkat TPA 90 persen, mengingat mereka menjaga konstruksi dan pembongkaran limbah seminimal mungkin.
Berkat langkah-langkah berkelanjutan, pembangunan Ahmad bin Ali Stadium lebih hemat energi sebanyak 20 persen dibanding tempat lain.
8. Perusahaan konstruksi terbesar India, Larsen & Toubro Limited (L&T), bersama dengan kontraktor Qatar, Al Balagh Trading & Contracting telah membangun Ahmad Bin Ali Stadium.
9. Ahmad Bin Ali Stadium telah mencapai tonggak kesehatan dan keselamatan yang signifikan setelah menjadi lokasi proyek pertama yang menyelesaikan 20 juta jam kerja dalam dua kesempatan tanpa Lost Time Injury (LTI).
LTI adalah cedera yang diderita oleh seorang karyawan yang menyebabkan hilangnya pekerjaan produktif dalam bentuk ketidakhadiran atau keterlambatan.
Baca juga: Menu Diet Lionel Messi Selama Piala Dunia 2022, Termasuk Buah dan Kacang-kacangan
Baca juga: Piala Dunia 2022: Masalah Hayya Card Membuat Suporter Bingung saat Traveling ke Qatar
10. Setelah Piala Dunia 2022, kapasitas Ahmad Bin Ali Stadium akan diturunkan menjadi 20.000 penonton.
Bagian tingkat atas modularnya akan dihapus dan kursi-kursinya akan disumbangkan ke proyek pembangunan stadion sepak bola di negara berkembang.
(TribunTravel.com/Sinta)
