lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Bagi sebagian orang, pramugari merupakan profesi bergengsi di dunia penerbangan.
Bagaimana tidak, selalu berpenampilan menarik dan tampil sopan adalah ciri khas pramugari.
Pramugari merupakan seorang yang memiliki tugas dan tanggung jawab secara khusus selama penerbangan.
Peran pramugari yang paling penting yaitu melayani penumpang pesawat.
Baca juga: Pramugari Kerap Minta Penumpang Pesawat Pindah Tempat Duduk, Ada Alasan Penting di Baliknya
Selain pramugari, ternyata ada profesi lain yang dilirik banyak orang di dunia penerbangan.
Tugasnya juga hampir sama, yaitu memberikan pelayanan kepada penumpang pesawat.
Tonton juga:
Masih ada profesi selain pramugari yang bekerja di pesawat yang tak banyak orang ketahui.
TribunTravel melansir dari simpleflying.com Senin, (3/10/2022), berikut profesi yang bekerja di dalam pesawat selain pramugari yang tak banyak orang ketahui.
1. Cabin Services Assistant
Melalui layanan iklan salah satu maskapai penerbangan Emirates profesi cabin services assistant dikenalkan.
Cabin services assitant atau asisten layanan kabin bukan merupakan profesi pramugari.
Tugas asisten layanan kabin berperan presentasi produk dan pembersih, jadi tidak diperlukan lagi pelatihan awak kabin.
Peran asisten layanan kabin yaitu bertanggung jawab atas kebersihan kamar mandi kelas satu Airbus A380 serta toilet kelas bisnis.
Baca juga: Saran Pramugari, Ada 6 Hal yang Sebaiknya Jangan Dilakukan di Pesawat
2. Nanny atau Pengasuh
Ternyata staf perusahaan penerbangan juga dapat bekerja di pesawat sebagai pengasuh.
Contohnya maskapai penerbangan Gulf Air menawarkan layanan 'Sky Nanny' diperuntukkan bagi anak-anak usia di bawah 12 tahun.
Pengasuh juga memiliki peran termasuk membantu keluarga untuk naik atau turun dari pesawat, dan juga menghibur selama penerbangan.
Etihad Airways juga memiliki layanan 'Flying Nannies', yang dilatih dengan standar 'Norland Nanny'.
Norland Nanny merupakan layanan pelatihan pengasuh pilihan untuk keluarga kerajaan Inggris yang sangat terkenal.
Kedua maskapai Gulf Air dan Etihad Airways mengharuskan peran pengasuh sepenuhnya dilatih sebagai awak kabin terlebih dahulu sebelum nantinya dilatih untuk profesi pengasuh.
3. Chef atau Koki
Koki dalam penerbangan telah di minati akhir-akhir ini sebagai peningkatan layanan kelas satu atau bisnis.
Rute internasional Gulf Air memiliki 'Sky Chefs' di kelas satu (Falcon Gold) di A330 dan A340.
Koki ini telah bekerja di tempat makan mewah dan juga menawarkan pelayanan makanan terbaik seperti masakan terbaik dan juga hidangan gourmet kelas dunia.
Selain menjadi koki mereka juga diwajibkan untuk mengikuti pelatihan awak kabin secara penuh.
Di beberapa rute jarak jauh Turkish Airlines memiliki layanan 'Flying Chef'.
Baca juga: Pramugari Ungkap Spot Paling Kotor di Pesawat, Jangan Asal Sentuh Tombol Flush Toilet
Maskapai ini menawarkan penumpang kelas bisnis dengan layanan menyantap hidangan pemenang penghargaan dengan menyuguhkan masakan khas Turki.
Maskapai penerbangan Saudia juga memiliki koki di dalam pesawat, bekerja di rute jarak jauh tertentu di kelas bisnis dan kabin pertama.
Sementara itu, Maskapai penerbangan Austrian Airlines juga memiliki koki, di kelas bisnis jarak jauh.
Makapai penerbangan Garuda Indonesia juga memiliki koki di dalam pesawat di kabin kelas satu dan bisnis dalam beberapa penerbangan jarak jauh.
Etihad Airways dulunya memiliki koki di dalam pesawat untuk penumpang kelas satu yang berkualitas.
Awak kabin yang terlatih seperti manajer makanan dan minuman di pesawat juga boleh tampil sebagai koki pelayanan penumpang pesawat.
4. Butler atau kepala pelayan
Butler atau juga profesi sebagai penyedia makanan, minuman, menyediakan pelayanan lain, alat makan dan kadang melakukan tugas-tugas lain sebagai pelayan penumpang pesawat.
Etihad Airways memiliki beberapa awak kabin yang mereka dilatih menjadi kepala pelayan untuk The Residence suite pribadi di langit di atas pesawat A380.
Awak kabin ini dilatih di Savoy Hotel di London.
Sebuah Boeing 757 pribadi dengan hanya 52 kursi kelas bisnis, four seasons mengoperasikan 'hotel in the sky'.
Baca juga: Pramugari Ungkap Sebutan Rahasia untuk Penumpang yang Disukai dan Dibenci
Semua staf angotanya di pesawat dilatih four seasons dan beberpa peran alternatif termasuk koki eksekutif dan dokter onboard.
Maskapai penerbangan Crystal Skye memiliki konsep serupa di dalam Boeing 777 mereka, dengan awak kabinnya disebut 'Sky Butlers'.
Mereka juga memiliki mixologists ahli minuman, penghibur on board dan manajer keamanan.
Di masa lalu, Virgin Atlantic sebuah maskapai penerbangan memiliki awak kabin bekerja di kelas atas sebagai ahli kecantikan atau terapis dalam pesawat.
Sejak pandemi melanda, banyak peran ini telah menghilang, namun masih ada beberapa maskapai penerbangan yang memiliki pengasuh dan koki di pesawat.
Tugas ini merupakan peran ganda dan kebanyakan dari mereka memerlukan pelatihan awak kabin secara penuh.
Sebelum melatih mereka untuk peran on board lainnya, beberapa maskapai penerbangan akan meminta anggota kru untuk terbang ke maskapai selama 6 bulan.
Baca juga: Gara-gara Pukul Pramugari, Seorang Penumpang Dilarang Naik Pesawat Seumur Hidup
(TribunTravel.com/KurniaHuda)
Baca artikel lainnya seputar profesi pramugari di sini
