TRIBUNTRAVEL.COM - Jepang sekali lagi terpilih sebagai negara dengan paspor terkuat di dunia.
Predikat tersebut diberikan kepada Jepang berdasarkan laporan kuartal ketiga 2022 Henley Passport Index yang dirilis pada Selasa (19/7/2022) lalu.
Dengan menggunakan paspor tersebut, warga negara Jepang dapat mengunjungi 193 negara tanpa visa atau menggunakan visa on arrival.
Melansir Travel+Leisure, Senin (25/7/2022), indeks tersebut dihitung oleh Henley & Partners, sebuah perusahaan investasi global yang berspesialisasi pada tempat tinggal dan kewarganegaraan, yang menggunakan data dari International Air Transport Association (IATA).
Baca juga: Tips Ampuh Agar Tak Kehilangan Paspor saat Liburan ke Luar Negeri
Telah dilakukan selama 17 tahun, penelitian ini melihat 199 paspor dan akses mereka ke 227 tujuan.
"Sistem penilaian indeks dikembangkan untuk memberi pengguna gambaran yang bernuansa, praktis, dan andal tentang kekuatan paspor mereka," keterangan yang tertulis dalam laporan indeks.
LIHAT JUGA:
"Setiap paspor dinilai berdasarkan jumlah total tujuan yang dapat diakses pemegang bebas visa," sambungnya.
Selain Jepang, sejumlah negara lain juga diberi predikat paspor terkuat di dunia.
Hanya saja, jumlah negara yang dapat dikunjungi tanpa visa berbeda-beda tiap negara.
Baca juga: Viral Saudara Kembar Bertukar Paspor 30 Kali untuk Pergi ke Luar Negeri, Ketahuan & Kini Ditangkap
Tepat di bawah Jepang dengan paspor terkuat di dunia kedua adalah Singapura dan Korea Selatan.
Kedua negara tersebut sama-sama berada di posisi kedua setelah Jepang dengan 192 negara dapat dikunjungi tanpa visa.
Kemudian diikuti oleh sejumlah negara Eropa, dengan Jerman dan Spanyol berada di urutan ketiga dengan 190 negara yang dapat dikunjungi tanpa kerumitan.
Selanjutnya yaitu Finlandia, Italia, dan Luksemburg di urutan keempat dengan 189 negara.
Lalu diikuti Austria, Denmark, Belanda, dan Swedia di urutan kelima dengan 188 negara.
Sementara Prancis, Irlandia, Portugal, dan Inggris berada di urutan keenam dengan 187 negara dapat dikunjungi tanpa visa.
"Peringkat paspor telah bangkit kembali hampir ke tingkat pra-pandemi dalam hal akses," ujar CEO Henley & Partners Dr. Juerg Steffen mengatakan dalam analisis laporan.
Ia mencatat, pada puncak pandemi, pemegang paspor Jepang hanya memiliki akses ke 76 negara, Inggris ke 74 negara, dan Amerika Serikat (AS) ke 56 negara.
Baca juga: Negara Dilanda Krisis Ekonomi, Ribuan Warga Sri Lanka Ramai-ramai Bikin Paspor
Kini, AS berada di peringkat ketujuh, bersama Belgia, Selandia Baru, Norwegia, dan Swiss.
Semua pemegang paspor itu memiliki akses ke 186 negara.
Kemudian ada Australia, Kanada, Republik Ceko, Yunani, dan Malta di urutan kedelapan dengan 185 negara.
Hongaria berada di urutan kesembilan dengan 183 negara dapat dikunjungi tanpa visa.
Selanjutnya Lithuania, Polandia dan Slovakia di peringkat ke-10 dengan 182 negara.
Salah satu perubahan penting adalah Uni Emirat Arab (UEA), yang sekarang berada di posisi ke-15 dengan 176 negara.
Baca juga: Wanita Tua Ditolak Bikin Paspor Baru Gara-gara Rambutnya Terlalu Putih & Mirip Background Foto
Baca juga: Bekas Gigitan Anaknya Rusak Foto Paspor, Wanita Dihentikan Pihak Bandara
Padahal satu dekade lalu, UEA berada di posisi ke-64 dengan 106 negara yang dapat dikunjungi tanpa syarat yang rumit.
"Hasil terbaru dari Henley Passport Index adalah pengingat yang menggembirakan dari keinginan yang sangat manusiawi untuk konektivitas global bahkan ketika beberapa negara bergerak menuju isolasionisme dan autarki," jelas ketua perusahaan yang menemukan indeks, Dr. Christian H. Kaelin.
"Guncangan pandemi tidak seperti apapun yang terlihat dalam hidup kita, dan pemulihan dan reklamasi kebebasan perjalanan kita, dan naluri bawaan kita untuk bergerak dan bermigrasi akan memakan waktu," tutup dia.
(TribunTravel.com/SA)